RiderTua.com – Cal Crutchlow finis di posisi ke-13 dan mencetak 3 poin di Phillip Island. Sekali lagi, rider berusia 36 tahun itu mengungkapkan bahwa Yamaha bermasalah. “Motor kami tidak cukup cepat untuk menyalip sebelum tikungan 1 di Phillip Island. Saya seharusnya jauh lebih cepat. Tapi saya cukup senang dengan motornya. Itu adalah balapan pertama di mana tidak menguras fisik saya, saya merasa cukup baik dengan motornya,” jelas Crutchlow. Cal Crutchlow mengungkapkan isi pesan yang sangat istimewa selama balapan MotoGP Australia, menunjukkan masalah di Yamaha dan memberikan saran kepada pembalap pabrikan Fabio Quartararo.
Cal Crutchlow: Ada Quartararo di Belakang Saya
Sejurus kemudian dengan blak-blakan, Cal mengakui, “Yamaha punya masalah. Oke, Darryn Binder mendapat hasil yang bagus pada hari Minggu karena dia menggunakan ban hard dan berada di belakang saya. Dia cukup cepat di akhir karena dia membalap jauh lebih baik ketimbang di awal dengan kecepatan full saat menikung, kita bisa melihatnya di data.”
Papa Willow itu menambahkan, “Kegagalan Fabio (Quartararo) tentu saja mengecewakan, tetapi dia harus mengambil risiko, hal-hal seperti itu bisa terjadi. Dia melaju melawan pembalap terbaik di dunia. Tim mengirimi saya pesan di dasbor, bahwa Fabio ada di belakang saya. Saya tidak melihat pesan itu tetapi tahu dia ada di suatu tempat karena dia tertinggal jauh. Saya kemudian melihat di salah satu hairpin (tikungan jepit rambut) dan melihat dia ada di belakangku.”
“Sayangnya ketika Fabio menyalip Darryn, dia tidak membuka jalan untuk saya, jadi saya mungkin bisa lolos. Fabio kuat, dia bisa saja berada di depan sampai akhir balapan, tetapi dia melakukan kesalahan dan harus membayarnya. Motornya lambat di trek lurus, tapi dia sangat cepat di tikungan. Dia harus mencoba untuk menang di Malaysia sekarang, hanya itu yang bisa dia lakukan,” pungkas Cal Crutchlow.
