RiderTua.com – Maverick Vinales membalap dengan Aprilia selama hampir 1 tahun. Sejak GP Sachsenring, pembalap berusia 27 tahun itu mampu bertarung untuk memperebutkan posisi teratas. Sayangnya, di GP Jerman dia gagal menyentuh garis finis karena masalah teknis. Tapi dalam dua balapan berikutnya, dia mampu finis ke-3 di Assen dan ke-2 di Silverstone. Sekarang di ‘Grand Prix Motorcycle CryptoData Austria’, kesempatan lain bagi Vinales untuk membuktikan potensi motor asal Italia itu. Pembalap asal spanyol itu juga percaya diri untuk balapan di Red Bull Ring. “Kami sangat fokus dan termotivasi karena kami meraih hasil yang sangat bagus dua pekan yang lalu. Kami ingin melanjutkannya dengan bertarung di puncak. Kami ingin meraih kemenangan,” tegas peringkat 9 dalam klasemen itu.
Maverick Vinales: Bertarung Melawan Diri Sendiri
“Tentu saja kami masih punya waktu untuk melakukan perbaikan dengan Aprilia, kami sedang dalam proses. Meski demikian, kami merasa sangat kompetitif dan trek ini sangat cocok untuk kami, termasuk gaya balap saya. Kami siap,” tegas Vinales.
Saat pindah ke Aprilia, pada awalnya rider berjuluk Top Gun itu merasa sangat kesulitan beradaptasi dengan RS-GP. “Saya banyak bertarung melawan diri sendiri. Saya bangun pagi setiap hari dan bekerja sangat keras. Itu tidak mudah karena saya harus bertarung dari belakang di MotoGP. Tapi sekarang kami menorehkan hasil yang baik, tapi saya yakin yang terbaik belum datang,” imbuh rekan setim Aleix Espargaro itu.
“Saya sangat senang bisa melakukan pekerjaan ini dengan Aprilia. Saya juga senang Aleix bertarung untuk memperebutkan gelar. Pada akhirnya kami ingin Aprilia memenangkan gelar ini dan saya ingin membantunya semampu saya. Saya bisa melakukannya dengan berada di depan dan mencoba memenangkan balapan. Saya ingin menunjukkan potensi maksimal,” pungkas Vinales.