RiderTua.com – Alberto Puig berujar, “Marc Marquez tidak memikirkan uang”… Marc di antara sedikit pembalap Spanyol yang tidak memindahkan kediamannya ke Andorra. Kecelakaan Jerez 2020 meninggalkan kekosongan di Honda, yang tidak hanya kehilangan Marc Marquez selama hampir satu tahun, tetapi harus memperlambat perkembangan teknis RC213V. Kerugian yang tidak kecil bagi perusahaan Jepang, Marc bahkan bersedia untuk dipotong gajinya. “Saya belum balapan sepanjang tahun, saya belum melakukan tugas saya, jadi saya mengatakan kepada mereka untuk membayar saya apa yang mereka inginkan,” kata juara dunia delapan kali itu….
Alberto Puig: Marquez Tak Memikirkan Uang
HRC tidak pernah berpikir untuk mengurangi gaji Marc dan Alberto Puig hanya bisa mengucapkan kata-kata pujian untuk sang juara MotoGP Spanyol itu. “Tidak terlalu umum permintaan seperti itu datang dari pembalap. Hal pertama yang ingin dimenangkan Marquez adalah balapan… Jika prioritasnya adalah uang, dia akan pergi untuk tinggal di luar Spanyol, tetapi bocah ini masih di rumah (Cervera)”. Di antara pembalap Spanyol kelas premier Marc, saudaranya Alex dan Maverick Vinales adalah satu-satunya yang tidak tinggal di Andorra.
Tetapi manajer tim tidak menghargai Marc hanya karena alasan ini, tetapi juga karena kegigihannya dalam menghadapi kesulitan akhir-akhir ini, baik dari segi fisik maupun teknis. Dia juga sedang mengerjakan prototipe 2022 untuk mencoba dan memberi sentuhan pada motor tersebut. “Marc harus melalui latihan yang brutal, karena dia melihat dirinya di lingkungan yang tidak biasa dia hadapi, bertarung dengan pembalap yang biasanya tidak berada di sekitarnya, tetapi sangat jauh darinya,” pungkas Alberto Puig.
Tujuan Marc dan Honda adalah untuk membawa merk sayap emas kembali ke puncak klasemen pada awal musim depan, tetapi pertama-tama mereka harus mendapatkan RC213V versi terbaru dalam kondisi kompetitif.
