RiderTua.com – Karena jarak pengumuman perpisahan dengan Yamaha, terlalu dekat dengan GP Inggris, diperkirakan (kemungkinan besar) Maverick Vinales tidak akan balapan di Silverstone, namun di seri berikutnya di Aragon dengan warna Aprilia. Seperti dilansir media motorsport, Aprilia bekerja dengan kecepatan penuh untuk Maverick Vinales agar bisa menjalani debutnya sebagai pembalap Aprilia musim ini, tidak menunggu tahun depan. Logikanya, Vinales akan menggantikan Lorenzo Savadori, yang dijadikan solusi darurat oleh Aprilia setelah terkonfirmasi diskualifikasi Andrea Iannone karena doping hingga pertengahan 2023. Kita lihat saja apa yang akan dilakukan bos Aprilia, Massimo Rivola, Chief Executive Officer (CEO) yang sudah tidak sabar ingin melihat Vinales balapan sesegera mungkin.
Maverick Vinales akan Balapan di Aragon?
Yamaha mengumumkan kemarin, Jumat (20/08) pemutusan kontrak pembalap Spanyol, Vinales. Tepat 15 hari yang lalu, dalam balapan yang diadakan di sirkuit Austria, Vinales melaju di empat lap terakhir dengan perilaku tidak menentu, dan berbahaya..
Meskipun Vinales secara terbuka meminta maaf, pabrikan Jepang memutuskan untuk tidak memberinya ampun, sehingga pembalap Catalunya itu tidak akan menyelesaikan sisa musim ini di lintasan ini dengan Yamaha.
Senin lalu, Aprilia membuat pengumuman resmi bergabungnya pembalap bernomor #12 untuk 2022. Namun, langkah terbaru yang dilakukan oleh Yamaha untuk membebaskan pembalapnya, membuka kemungkinan Aprilia yang sudah memiliki Vinales tahun 2021 ini, untuk mempercepatnya turun ke lintasan.
“Setelah pertimbangan mendalam oleh kedua belah pihak, keputusan bersama dibuat bahwa akan lebih baik untuk mengakhiri kemitraan lebih awal. Pemisahan awal akan membebaskan pembalap agar bisa mengikuti arah masa depan yang dipilih,” bunyi pernyataan resmi dari Yamaha yang membuka pintu bagi Maverick untuk bisa segera membalap dengan siapa pun yang diinginkannya.
Beberapa sumber di paddock yang sangat dekat dengan Aprilia telah mengkonfirmasi bahwa Massimo Rivola, Chief Executive Officer (CEO) divisi balap pabrikan Italia, ingin melihat Vinales balapan sesegera mungkin, untuk mulai mengetahui apa yang bisa dilakukan oleh salah satu pembalap tercepat di grid yang pernah menang, dengan RS-GP.
Karena GP Inggris diadakan akhir pekan depan membuat Vinales sulit untuk segera muncul kembali tanpa persiapan segalanya baik dari segi baju balap dan persiapan non teknis lainnya (sponsor), tidak mengherankan jika debutnya dengan Aprilia bisa terjadi di Aragon, di mana dia akan tiba setelah melakukan tes dengan tim barunya.
