Home Otomotif Recall Fuel Pump Xpander Masih Belum Tuntas?

    Recall Fuel Pump Xpander Masih Belum Tuntas?

    (Mitsubishi Motors Indonesia)

    RiderTua.com – Sekitar tahun 2020, Mitsubishi Motor Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) mengumumkan recall terhadap Xpander. Ini terjadi setelah ditemukan adanya masalah pada komponen fuel pump pada mesin mobil. Ternyata sampai sekarang recall Xpander di Tanah Air masih terus berjalan. Sebab masih ada puluhan ribu unit yang belum diperbaiki.

    Baca juga: Mitsubishi Hidupkan Kembali Nama ‘Evolution’?

    Recall Xpander di Indonesia Masih Terus Berjalan

    Xpander menjadi satu dari sejumlah mobil yang terkena dampak recall akibat komponen fuel pump. Komponen ini memang disebut bermasalah karena gampang rusak, sehingga dapat menganggu kerja mesin ketika sedang dinyalakan. Jika terus dibiarkan, maka kerusakan yang ditimbulkan bisa semakin buruk.

    Tentu MMKSI tak ingin konsumennya dibuat tidak nyaman dengan adanya kerusakan pompa bensin tersebut. Sehingga mereka menarik hampir 140 ribu unit Xpander yang ada di Indonesia (tak termasuk versi Cross). Namun hingga bulan ini, hanya tersisa 41 ribu unit yang belum diperbaiki oleh Mitsubishi.

    mitsubishi xpander rockford fosgate tempo optimized
    (Tempo.co)

    Segera Diperbaiki Sebelum Terlambat

    Memang Mitsubishi tak memasang target tanggal diselesaikannya semua penarikan tersebut akibat fuel pump. Tapi mereka memohon kepada pemilik Xpander yang belum memperbaiki mobilnya agar segera ditangani oleh MMKSI. Sehingga pemilik dapat menanggulangi masalah lebih buruk pada komponen tersebut.

    Untuk sekarang, MMKSI akan menghubungi sejumlah pemilik Xpander yang belum mengikuti kampanye recall tersebut. Dengan ini diharapkan pemilik dapat sesegera mungkin untuk memperbaikinya sebelum terlambat. Memang masalahnya tak sampai berakibat fatal, tapi akan sangat merepotkan bagi mereka yang menggunakan mobil sebagai kendaraan harian.

    Mitsubishi menjadi satu dari sejumlah produsen mobil yang menarik mobil di Indonesia. Dari Toyota, Nissan, sampai Honda juga melakukan penarikan mobil dengan masalah yang sama. Ini menjadi penarikan mobil di Indonesia terbesar kedua setelah recall airbag Takata. Bahkan Toyota sempat melakukan recall lagi karena masalah tersebut.

    TINGGALKAN BALASAN

    Silakan masukkan komentar Anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini