RiderTua.com – Danilo Petrucci: Aku terjebak di belakang Luca Marini, sulit overtake atau menyalipnya… Sama seperti di Qatar, pendatang baru Tech3 KTM Danilo Petrucci masih juga kesulitan di GP Portugal. Tapi di balapan MotoGP ketiga musim 2021, dia bisa menarik nafas lega karena mampu mendulang poin untuk pertama kali dengan RC16. Yup. di dua balapan GP Qatar, pembalap asal Italia itu gagal masuk zona poin. Start dari posisi ke-18 tepat di belakang Valentino Rossi, pada akhirnya Petrux mampu finis di tempat ke-13 di Autodromo Internacional do Algarve. Dalam klasemen Kejuaraan Dunia, Petrux bertengger di peringkat 21 dengan 3 poin.
Danilo Petrucci Sulit Overtake Luca Marini
Danilo Petrucci mengatakan, “Sulit ketika saya start jauh di belakang di grid. Saya kehilangan banyak waktu di lap pertama, tapi setelah itu saya menemukan ritme yang bagus.”
“Saya terjebak di belakang Luca Marini selama 5 lap terakhir. Tapi itu masalah yang sama seperti di Qatar. Kami membukukan catatan waktu, dan dengan cepat berada di area masuk tikungan. Untuk itu kami membutuhkan ban depan yang lebih keras, yang juga kami gunakan. Itu asimetris dan saya bisa menekan sisi kanan, tapi ternyata itu tidak cukup.”
Pemenang MotoGP dua kali (Mugello 2019, Le Mans 2020) itu menambahkan, “Aneh, saya berkendara 1: 40,3 menit dengan ban keras dan aus, seperti dengan ban baru yang soft. Itu adalah sinyal yang jelas, bahwa kami tidak menggunakan ban belakang untuk catatan waktu yang baik. Jadi kami menggunakan ban depan, saat kami dengan cepat melaju ke tikungan dan mengerem dengan keras, yang tentu saja membawa banyak risiko.”
“Kemudian saya mengambil lebih banyak risiko untuk menjadi 0.02 atau 0.03 detik lebih cepat. Sayangnya saya tidak bisa melewati Luca. Poinnya memang bagus, tapi kami butuh keseimbangan yang sedikit berbeda dengan motor,” pungkas rider berusia 30 tahun itu.
