
RiderTua.com – Sebagian besar kontrak pembalap MotoGP berakhir pada 2020. Termasuk perjanjian Maverick Vinales dengan Yamaha berakhir pada akhir musim MotoGP mendatang. Di paruh pertama musim depan, pembalap Spanyol itu harus memutuskan di mana dia akan berlabuh di kelas MotoGP. Dia baru-baru ini dikaitkan dengan kepindahannya ke tim merah Ducati. Esteban Garcia sesumbar, Maverick Vinales bisa cepat bersama Ducati, Honda, Suzuki!
Esteban Garcia Sesumbar, Maverick Vinales Bisa Cepat Bersama Ducati, Honda, Suzuki!
Dalam beberapa kasus selalu ada risiko tertentu terkait dengan pergantian motor, seperti yang sudah ditunjukkan oleh Johann Zarco dan Jorge Lorenzo. Tetapi kepala mekanik Vinales, Esteban Garcia percaya bahwa motor apa pun akan bisa cocok dengan gaya balap Vinales. Sebaliknya, dia tahu bahwa Yamaha juga memiliki kelemahannya sendiri.

“Yamaha adalah motor yang melaju dengan sangat baik. Pembalap bisa melaju dan mengendarai dengan cepat, tetapi menemukan langkah berikutnya, batas berikutnya, tidak semudah itu. Tanyakan saja pada Franco Morbidelli,” jelas Garcia. “Yamaha adalah motor yang jika kamu menanganinya terlalu kasar atau terlalu agresif, kamu tidak bisa mengendarainya dengan baik.”
Esteban Garcia memberikan bukti lain: “Pol Espargaro mengatakan bahwa motor Yamaha tidak bisa sangat agresif ketika mengerem atau berakselerasi. Anda harus ‘selembut mentega’, seperti yang dikatakan Jorge Lorenzo, Anda harus menyatu dengannya. Dan itulah yang ditemukan Fabio Quartararo, motor yang sangat cocok dengan gaya balapnya. “
Vinales Bisa Cepat dengan Ducati, Suzuki dan Honda
Bos tim Maverick Vinales itu melanjutkan: “Yamaha umumnya sangat baik untuk semua orang. Tapi jujur saja, saya pikir Maverick akan baik-baik saja dengan motor apa pun. Termasuk Ducati. Saya pikir dia akan bagus di Ducati dan Suzuki. Dan dia salah satu dari sedikit pembalap di lintasan yang juga bisa melakukan dengan baik dengan motor Honda. “

Fakta bahwa Honda hanya cocok buat Marquez, Garcia menganalisa: “Motor Honda tidak buruk, dia memiliki poin yang sangat kuat dan yang lainnya tidak terlalu kuat. Tetapi bagaimana mungkin motornya buruk jika mereka mampu mencetak lebih dari tiga ratus poin dan menang.”.. Bukti nyata adalah Honda mengalahkan motor Yamaha di Thailand (Quartararo), dan di Australia (Vinales) dimana Yamaha seharusnya menang..
Kekurangan Yamaha
Dengan kata lain Honda memiliki alat pertahanan di sirkuit yang tidak sesuai dengan motornya sedangan Yamaha tidak. “Itulah kekurangan Yamaha. Jika sirkuit itu tidak cocok bagi kami, kami tidak memiliki alat untuk mempertahankan diri,” kata Garcia .
Itu artinya kepala mekanik Vinales itu mengatakan: Vinales akan bisa menang juga dengan Honda. Karena menurutnya Honda adalah motor yang lebih bagus?.. Sepertinya mereka tidak takut jika tersingkir dari Yamaha.. Pede habis…
Trending Artikel Minggu Ini ( TOP5):
- Mengolok-olok Honda: 2020 Digaji Repsol, Lorenzo Lalu ke Yamaha Kembangkan Motor Anti-Marquez
- Elang Tercepat dari Suzuki: Hayabusa 2021, Lolos Euro5 dan Kubikasi 1500 cc ?
- Berita Bagus Buat Rossi, Michelin Ciptakan Ban Belakang Baru yang Lebih Baik Lagi!
- Marco Melandri: Quartararo Tidak Takut pada Marquez !
- Pernah Dicampakkan dengan Sangat Tidak Sopan, Stefan Bradl Ogah Balik ke Aprilia MotoGP !