RiderTua.com – BAIC menjadi satu dari sekian banyaknya merek mobil baru yang hadir di Indonesia pada tahun ini. Walau demikian, model seperti X55-II dan BJ40 Plus sudah mendapat sambutan baik dari pasarnya masing-masing, dan mereka akan menambah lebih banyak modelnya mulai tahun depan. Tapi itu juga berarti BAIC harus berhadapan dengan kondisi pasar roda empat yang akan semakin sulit. Tidak hanya ancaman kenaikan harga mobil, tetapi juga ketatnya persaingan di pasarnya.
BAIC Harus Berhadapan Dengan Kondisi Pasar yang Cukup Sulit
Seperti yang dijelaskan sebelumnya, BAIC menjadi merek baru yang hadir di Indonesia mulai tahun ini, dan mereka menghadirkan dua model unggulannya berupa BJ40 Plus dan X55-II. Keduanya sudah mendapat sambutan baik dari pasarnya, walau BJ40 Plus yang paling banyak diminati karena desain klasiknya. Tentu ini menjadi sesuatu yang bagus di tengah banyaknya kompetitor di pasarnya selama ini.
BAIC memang harus menghadapi ketatnya persaingan di pasarnya selama ini, dimana banyak merek seperti Toyota yang sudah berjualan mobil SUV cukup lama. Belum lagi mereka harus dihadapkan dengan kondisi pasar roda empat yang masih tidak menentu dalam beberapa bulan terakhir. Termasuk kenaikan pajak yang akan berlaku awal tahun depan, dan ini bisa berpengaruh besar pada penjualannya karena akan ada kenaikan harga mobil.

Masih Merilis Mobil Baru
Walau baru saja hadir dan sudah dihadapkan dengan kondisi tersebut, BAIC masih optimis bisa bertahan sepanjang tahun 2025 nanti. Mereka tahu keadaan tersebut tidak bisa dihindari lagi, tapi setidaknya mereka bisa mencari cara agar tetap menawarkan sejumlah model di pasarnya. Mereka akan meluncurkan model baru di pasar mulai tahun depan, dengan BJ30 yang akan menjadi model selanjutnya untuk dirilis.
BJ30 nantinya akan hadir sebagai mobil hybrid pertamanya di Indonesia, dan modelnya memang sudah dinanti sejak diumumkan peluncurannya disini.