RiderTua.com – Joan Mir menjalani musim keduanya bersama tim Repsol Honda dan saat ini berada di peringkat 18 klasemen MotoGP. Tahun lalu, rider asal Mallorca Spanyol itu secara blak-blakan berbicara kemungkinan pensiun setelah musim yang buruk di pabrikan Jepang itu. Rekan setim barunya Luca Marini, sejauh ini belum mampu menjinakkan RC213V dan menjadi satu-satunya pembalap yang belum mencetak poin setelah 5 seri pertama musim 2024.
Ketika Joan Mir ditanya, berapa lama dia bersedia menunggu Honda mengatasi kesulitan yang dihadapi? “Saya tidak tahu. Saya mengatakan itu dan saya sepenuhnya jujur,” jawab rider berusia 26 tahun itu.
Terungkap, Joan Mir Mengalami ‘Kesakitan Fisik’ dan Masa Depan Suram Karena Honda
Joan Mir menjelaskan, “Saya tidak tahu berapa lama tubuh saya bisa bertahan seperti ini. Menurutku saya tidak akan sampai sejauh ini, dan inilah saya. Saya mencoba melakukan pekerjaan saya sebaik mungkin, mencoba berada di depan semua pembalap, mencoba melakukan balapan dengan baik, namun kita tidak bisa mengharapkan keajaiban.”
Mir mengaku bahwa beberapa pembalap menjadi kurang diminati tim baru setelah mereka bergabung dengan Honda. “Kenyataannya adalah siapa pun yang meninggalkan Honda dalam beberapa tahun terakhir, keadaannya akan lebih buruk dibandingkan saat mereka masuk. Itulah kenyataannya dan selain itu tidak ada pengecualian. Tidak ada yang meninggalkan Honda dengan lebih baik ketimbang saat mereka datang. Kita harus menghadapi situasi ini sebaik mungkin dan mencoba melihat apa yang ingin saya lakukan. Itulah masalahnya,” ungkap Mir sedih.
Kontrak Mir dengan Honda akan berakhir pada akhir tahun ini. Tim Trackhouse yang dijalankan mantan manajer tim Suzuki Davide Brivio bisa menjadi pilihan untuk 2025. Mengenai pembicaraan dengan tim asal Amerika itu, Mir mengatakan, “Kontak antar pihak telah dimulai.”
Mir mengungkapkan kekecewaannya dengan tawaran yang masuk jika dia keluar dari Honda. “Saya yakin kami akan punya opsi, mungkin bukan opsi yang saya inginkan. Tapi kami akan punya opsi. Saya masih bisa kompetitif dan saya yakin dengan motor yang kompetitif, saya akan menjadi yang terdepan dalam waktu singkat,” pungkas Joan Mir.
