Andrea Dovizioso Dibawa Ke Rumah Sakit Setelah Mengalami Kecelakaan Motorcross

RiderTua.com – Mantan pebalap MotoGP Andrea Dovizioso mengalami kecelakaan motorcross dan harus dibawa ke rumah sakit kondisinya tidak terlalu mengkhawatirkan.. Pembalap asal Italia itu kini sering berada di trek motorcross setelah pensiun dari kelas utama pada akhir tahun 2022. Kini pembalap Italia itu mengalami insiden, seperti yang dilaporkan La Gazzetta dello Sport Italia, runner-up MotoGP tiga kali itu mengalami kecelakaan tak lama setelah pukul sebelas pada hari Selasa di trek Terranuova Bracciolini di provinsi Arezzo dan dikabarkan mengalami cedera kepala.

Andrea Dovizioso Dibawa Ke Rumah Sakit Setelah Mengalami Kecelakaan Motorcross

Petugas penyelamat segera berada di sana untuk memberikan pertolongan pertama kepada pembalap yang terluka di lokasi. Untuk amannya, Dovizioso kemudian diterbangkan dengan helikopter penyelamat ke Rumah Sakit Careggi di Florence. Menurut laporan, pembalap berusia 38 tahun itu dirawat dengan kode tiga (urgensi yang berbeda: kondisi stabil dengan kondisi yang biasanya memerlukan diagnosis rinci dan pemeriksaan penunjang yang kompleks). Tidak ada yang mengancam jiwanya…

Pada pukul 17:10 waktu setempat seperti yang diberitakan media Italia, CT scan dilakukan pada Dovizioso di rumah sakit. Ternyata negatif. Mantan pebalap MotoGP itu sadar. Dia didiagnosis: Patah tulang selangka kanan dan cedera pada tulang rusuk dan tangan .

Motocross yang dulu sudah menjadi metode latihan pilihannya selama karir panjang Dovizioso di MotoGP. Sekarang menjadi pekerjaan utamanya. Dovi berkompetisi di Kejuaraan Italia dan baru-baru ini mengambil alih manajemen trek Monte Coralli di Faenza, yang direnovasi secara ekstensif dan berganti nama menjadi “04 Park – Monte Coralli” berdasarkan nomor start Dovizioso.

Dovizioso merupakan pebalap reguler MotoGP dari tahun 2002 hingga 2022. Ia meraih satu-satunya gelar juara di kelas 125cc pada tahun 2004. Ia membalap di kelas premier selama 15 tahun. Namun, dia tidak membalap sepanjang musim 2021 setelah cuti panjang. Dia merayakan kesuksesan terbesarnya di MotoGP bersama Ducati, dengan meraih total 14 kemenangan balapan dan 40 podium. Dari 2017 hingga 2019 ia memperjuangkan gelar juara dunia, namun harus selalu mengakui kekalahan dari Marc Marquez. Pada tahun 2022 ia akhirnya menghentikan enam balapan sebelum akhir musim.