RiderTua.com – Daihatsu mungkin tidak mencatatkan hasil penjualan yang bisa melampaui Toyota di Indonesia. Tapi setidaknya mereka dapat mencetak hasil yang cukup bagus di sejumlah segmen. Seperti di segmen LCGC, dimana Daihatsu merebut posisi teratas dari Honda Brio Satya dengan Sigra. Memang kalau dilihat ada penurunan penjualan yang dialami oleh LCGC Honda tersebut.
Daihatsu Memimpin Pasar Mobil LCGC di Indonesia
Sebelumnya Brio Satya dan Sigra yang terjual lebih dari 5 ribu unit pada Oktober lalu. Namun bulan November lalu, hanya Sigra yang terjual lebih dari 5 ribu unit, atau tepatnya 5.186 unit, mengungguli Brio Satya yang hanya menjual 4.865 unit. Mobil LCGC dari Daihatsu ini naik tipis, sedangkan Brio Satya malah anjlok dari 5,1 ribu unit menjadi 4,8 ribu unit.
Kemudian Toyota Calya menempati posisi ketiga dengan 3.450 unit, disusul Toyota Agya dan Daihatsu Ayla sebanyak 1.670 unit dan 1.646 unit. Memang hanya tersisa lima model di segmen LCGC, itupun Sigra dan Brio Satya yang selalu menempati posisi teratas. Keduanya masih bersaing cukup sengit, bahkan dengan selisih penjualan yang cukup tipis.
Penjualan Melambat?
Entah apa yang membuat penjualan Brio Satya melambat pada bulan lalu. Biasanya model ini bisa terjual lebih banyak dari itu, terlebih modelnya yang baru saja mendapat facelift dan seharusnya bisa lebih laris di pasar. Kemungkinan dampak dari penurunan kondisi pasar bulan Oktober yang menjadi salah satu penyebabnya.
Sementara Daihatsu Sigra terkadang juga mengalami penurunan penjualan yang tidak menentu, itupun tergantung dari kondisi pasarnya. Tetap saja, Sigra mampu menjadi yang terlaris pada November 2023, setidaknya untuk sekarang. Sebab persaingan di segmen LCGC masih berjalan ketat, dan masih menyisakan satu bulan lagi sebelum total penjualan tahun ini dihitung.
Entah apakah Sigra atau Brio Satya yang menjadi raja mobil LCGC di Indonesia. Keduanya memang cukup populer di pasarnya selama ini.
