RiderTua.com – Hanya dalam tiga lap, Aleix Espargaro harus menyelamatkan Aprilia RS-GP miliknya dari gravel pada latihan hari Jumat di Sirkuit Lusail. Setelah roda depannya selip, pembalap Spanyol itu kembali ke timnya dan menyelesaikan sesi FP1 di posisi ke-14. Sesi latihan untuk kualifikasi dimulai di lintasan sepanjang 5.380 km itu pada pukul 8 malam waktu setempat dan berakhir dengan waktu terbaik ke-5.
“Ini adalah hari yang baik, saya tidak bisa mengeluh. Time attackku hari itu tidak cemerlang, tapi pertama kalinya tahun ini saya mencoba tiga ban depan dan belakang yang berbeda. Itu memang sulit, tapi saya sangat senang karena saya sudah punya gambaran bagus soal pemilihan ban,” kata Aleix menyimpulkan hasil pada hari pertama GP Qatar.
Aleix Espargaro: Lap Terakhir di Balapan Utama akan Sulit
Karena aspal diperbarui di Qatar, ada penambahan kompon ban untuk seluruh pembalap pada balapan akhir pekan ini. Apakah perubahan ini benar-benar diperlukan? “Pada hari Kamis saya masih menentangnya. Setelah saya menguji ban belakang hard, yang hanya ditambahkan untuk keadaan darurat, saya harus mengatakan bahwa ini luar biasa. Kalau soal ban depan, itu sangat tergantung pada suhu lintasan,” jawab Aleix.
“Setelah saya menyelesaikan hari itu, saya bertanya pada diri sendiri mengapa kami begitu lambat 4 hari lalu, tertinggal 20 detik dari pemenang. Hari ini 3 motor kami berada di 5 besar. Kami ingin memperjuangkan gelar, jadi kami harus meningkatkannya. Kami tidak punya jawaban, baik pembalap maupun teknisi,” jelas kakak Pol Espargaro itu.
Pembalap Spanyol yang tinggal di Andorra itu melanjutkan, “Entah motornya sangat bagus atau sangat buruk. Jika kita menang, seperti yang saya lakukan di Barcelona, kita hanya perlu unggul 0,1 detik. Tetapi pada hari-hari buruk, kita tidak bisa finis di posisi ke-12 tetapi finis di posisi ke-3 atau ke-4. Kami harus lebih konsisten di masa depan.”
Bagaimana perasaan berkembang setelah GP Malaysia yang sulit? “Feeling ke bagian depan sangat penting karena kami kesulitan mengatasi ban depan yang melepuh. Saya sudah mencoba semua campuran, dua di antaranya bekerja dengan baik, tapi saya gagal dengan ban medium. Saya cukup tenang sebelum kualifikasi, semuanya berjalan baik. Tapi lap terakhir di balapan utama akan sulit, seperti yang kita lihat tahun lalu,” pungkas pembalap berusia 34 tahun itu.
