Categories: MotoGP

Fabio Quartararo : Rekan Setimnya di Yamaha? Bukan Urusan Saya!

RiderTua.com – Di MotoGP musim 2023 ini, Fabio Quartararo hanya meraih satu podium dalam 8 Grand Prix yakni saat finis di posisi ke-3 di Texas. Pembalap berusia 24 tahun itu berulang kali mengeluh, kemajuan teknis yang dicapai Yamaha selama 4 tahun bak hilang tanpa jejak. Kekuatan M1 sebelumnya seakan menguap, mesin 4-silinder inline adalah motor paling lemah di lintasan saat ini.

Sejauh ini, desainer mesin Yamaha yang baru Ing. Luca Marmorini yang berasal dari Formula 1 gagal memenuhi ekspektasi Quartararo. Marmorini tidak mengembangkan mesin V4 (seperti yang digunakan oleh semua pabrikan rival) di Yamaha. Namun kemungkinan besar mesin in-line yang dioptimalkan akan dikembangkan bersama dengan Jepang selama 3 tahun ke depan, yang akan kembali menjadikan El Diablo sebagai penantang gelar.

Fabio Quartararo : 2024 Tetap di Yamaha

Fabio Quartararo tak mempedulikan siapa yang akan menjadi rekan setimnya di Yamaha pada 2024. Franco Morbidelli bisa saja bertahan, mengingat pada tahun 2020 dia 3 kali memenangkan balap MotoGP bersama Petronas Yamaha dan menjadi runner-up di klasemen pembalap. Tapi murid Valentino Rossi itu juga akan mempertimbangan opsi lain, misalnya bergabung di Gresini Ducati.

Marco Bezzecchi menolak merapat ke pabrikan berlogo garpu tala itu dan lebih memilih untuk tetap bersama Mooney VR46 Ducati. Jorge Martin juga tidak menanggapi kemajuan Yamaha dan lebih memilih musim keempatnya bersama tim Pramac. Bahkan Juara Dunia Superbike Toprak Razgatlioglu meninggalkan Yamaha dan menandatangani kontrak dengan BMW untuk Superbike. BTW, Alex Rins adalah kandidat kuat untuk Yamaha, tetapi bos LCR Lucio Cecchinello bersikeras bahwa pembalap Spanyol itu akan tetap bersama Honda.

“Topik tentang siapa yang bergabung ke Yamaha bukan urusan saya. Saya tidak punya preferensi di sana. Siapa pun yang datang atau tetap bersama tim, saya tidak punya aspirasi atau ide pribadi untuk tempat ini. Tentu saja saya akan menyambut seseorang dengan pengalaman MotoGP. Tapi spesifiknya yang mana, saya tidak terlalu peduli,” jelas Fabio Quartararo yang saat ini menderita memar di tangan kiri dan siku kirinya saat bertabrakan dengan Johann Zarco pada race hari Minggu di Assen.

Dalam beberapa tahun terakhir, sejumlah pembalap melakukan pemutusan kontrak kerja sebelum waktunya. Contohnya Johann Zarco dengan KTM pada 2019, Jorge Lorenzo dengan Repsol Honda pada 2019.

Apakah Quartararo sempat membayangkan dia akan keluar lebih awal dari Yamaha setelah 2023? “Saya tidak peduli dengan pertanyaan itu. Saya akan tetap mengendarai Yamaha pada 2024,” pungkasnya yakin.

This post was last modified on 22 Juli 2023 20:53

Mimi Carrasco

Leave a Comment

Recent Posts

Dua Mobil Wuling Pimpin Penjualan Mobil Listrik di Q1 2024

RiderTua.com - Wuling sudah tidak bisa diragukan lagi jika berbicara soal penjualan mobil listriknya. Sebab dalam beberapa bulan terakhir, mereka…

4 Mei 2024

Tesla Dipastikan Takkan Terganggu Oleh Kehadiran BYD di Indonesia

RiderTua.com - Tesla mampu menjadi merek mobil listrik terlaris di dunia sepanjang kuartal pertama tahun ini. Walau mereka hadir di…

4 Mei 2024

Toyota: Mobil Hybrid Masih Unggul Dari Mobil Listrik di Indonesia

RiderTua.com - Toyota masih memiliki sedikit model BEV yang dijual di Indonesia, dengan bZ4X sebagai model yang dijualnya sejauh ini.…

4 Mei 2024

Aleix Espargaro akan Ambil Keputusan Mengenai Masa Depannya di Mugello?

RiderTua.com - Aleix Espargaro saat ini menjalani musim ke-20 di kejuaraan dunia balap motor. Di dua kelas kecil yang masing-masing…

4 Mei 2024

GP Kazakhstan Diundur Tapi Tetap Digelar Musim Ini

RiderTua.com - Jumat (3/5/24) FIM, IRTA dan Dorna mengumumkan bahwa mereka terpaksa menunda balapan perdana GP Kazakhstan yang seharusnya berlangsung pada…

4 Mei 2024

Kehadiran Wuling Cloud EV Takkan Mengusik Binguo EV

RiderTua.com - Wuling Cloud EV telah dibuka pemesanannya di Indonesia setelah dua bulan diperlihatkan kepada publik. Mobil hatchback bertenaga listrik…

4 Mei 2024