Alex Rins : Saya Terkejut HRC Mengambil Joan Mir

RiderTua.com – Alex Rins tampil gemilang di GP Amerika di COTA Texas. Pendatang baru di tim LCR Honda itu finis ke-2 di sprint race dan sukses memenangkan balapan hari Minggu. Ini memberi kesan bahwa rider berusia 27 tahun itu mampu dengan cepat beradaptasi ke Honda RC213V yang dikenal sulit. Namun awal menjanjikan ini kemudian diikuti penampilan mengecewakan di dua balapan yakni di Jerez dan Le Mans, dimana Rins hanya start dari posisi ke-18 di grid dan gagal mencetak poin.

Tetap saja, data mengatakan karena kita tidak boleh lupa bahwa Rins berhasil memenangkan dua dari tiga balapan terakhir musim 2022. Pembalap asal Spanyol itu sedang dalam performa terbaiknya dalam karirnya di MotoGP hingga saat ini.

Alex Rins : Saya Terkejut HRC Mengambil Joan Mir

Ketika Alex Rins ditanya, apakah dia berada di momen terbaik dalam kariernya? “Tidak. Saya dalam kondisi yang sangat baik, penampilan saya bagus tetapi saya ingin lebih konsisten. Wajar jika agak sulit karena motor dan semuanya berbeda, tapi sedikit demi sedikit kami sampai di sana,” jawab suami Alexandra itu.

Bagaimana rasanya mengendarai mesin V4 untuk pertama kalinya setelah 4 tahun menunggangi mesin in-line? “Sesuatu yang berbeda. Koneksi Throttle yaitu koneksi langsung dari throttle grip ke roda belakang dan perilaku kemudi. Di beberapa trek saya bisa mendapatkan sedikit lebih banyak dari gaya balap saya, tapi di trek lain lebih sulit,” ungkap Rins.

Setiap trek terasa baru bagi Rins di Honda, tidakkah terasa seperti di Suzuki? “Tepat. Ini sangat berbeda. Kami harus membiasakan diri dan terlebih dahulu menemukan batasan dengan motor ini di setiap trek. Ini tidak mudah, terutama dengan format balap yang baru,” lanjut rekan setim Takaaki Nakagami itu.

Terutama setelah hasil kuatnya tahun lalu, apakah Rins merasa lebih pantas mendapat tempat di tim pabrikan Repsol Honda ketimbang Joan Mir? “Saya cukup terkejut mereka (HRC) mengambil Joan, tapi saya yakin mereka punya penjelasan. Saya tidak bertanya. Kami berbicara sedikit, tetapi mereka lebih menyukai Joan. Saya tidak mengatakan mereka membuat pilihan yang baik atau buruk. Kami berbicara dengan Lucio Cecchinello, dia memberi saya kesempatan ini dan saya cukup senang karena mereka menyambut saya dengan tangan terbuka,” ungkap Papa Lucas itu.

Hal ini mungkin lebih baik bagi Rins, mengingat pembalap pilihan Alberto Puig melewati masa-masa sulit di tim Repsol seperti Jorge Lorenzo, Pol Espargaro. “Tidak. Saya sering berbicara dengan Alberto, juga di Texas, di Portimao dan Argentina dia membantu saya,” jawab Rins.

Dengan cara apa dia membantunya? “Dia memberi saya nasihat, dia memberi tahu saya beberapa hal yang sangat saya hargai karena Alberto memiliki banyak pengalaman. Dia bekerja dengan banyak pembalap, banyak pembalap berbakat. Itu sangat bagus,” jelas Rins.

Apakah Rins terkadang juga berbicara dengan Joan Mir? “Tidak sering, tapi itu bukan karena aku tidak menyukainya. Kami cukup sibuk di balapan akhir pekan, kami memiliki hospitality yang berbeda dan kami jarang bertemu satu sama lain,” pungkas Alex Rins.