Home MotoGP Marc Marquez : Crash 2 Kali dan Menghalangi Aleix Tapi Tidak Dihukum

    Marc Marquez : Crash 2 Kali dan Menghalangi Aleix Tapi Tidak Dihukum

    Marc Marquez crash

    RiderTua.com – Baru saja comeback dari cedera, Marc Marquez sudah dua kali crash di latihan bebas hari Jumat di Le Mans. Pembalap Repsol Honda itu crash di FP1 pagi hari dan kemudian melanjutkan latihan dengan sasis Kalex. Dia membalap lagi di FP2, lalu menghalangi Aleix Espargaro dan di garis finis naik ke posisi ke-8 sebelum dia ‘menghancurkan’ Honda RC213V-nya lagi. Franco Morbidelli dihukum karena dianggap membalap dengan ambisius di awal sprint race Jerez, namun Marquez lolos dari hukuman di Le Mans, sekali lagi aneh.

    Tentu saja, kita bertanya-tanya apakah crash kedua di sore hari itu tidak tergolong membalap dengan sembrono, karena hampir tidak mungkin untuk menggantikan posisinya di Q2 di menit terakhir. Tapi Marc mengatakan dia harus ngepush sampai tikungan terakhir. Dia berhasil memperkecil gap dari 0,823 detik menjadi 0,482 detik di bagian kedua sesi ini.

    Marc Marquez : Kalex Punya Filosofi yang Berbeda

    “Saya sangat senang dengan hari ini. Sayangnya, saya mengalami dua kali crash. Tetapi saya harus mengatakan bahwa crash kedua dapat diterima karena itu penting untuk langsung masuk ke Q2. Saya memakai ban baru dan tujuannya adalah Q2. Itu sebabnya saya tidak menyalahkan diri sendiri untuk apa pun. Saya senang saya mencapai tujuan ini. Crash di pagi hari mungkin tidak perlu, saya bisa menghindarinya. Tapi sejujurnya, saat kita hanya berada di rumah selama 1,5 bulan dan kita tidak bisa menunggangi motor, sulit untuk melibas lintasan, merasakan ban, dan menjadi cepat,” ujar Marc Marquez.

    Marc Marquez crash

    Pembalap asal Cervera-Spanyol itu menjelaskan, “Jujur, menurutku alokasi ban untuk balapan ini tidak terlalu bagus. Saya melakoni latihan pagi hari dengan ban depan medium. Itulah mengapa terjadi crash yang pertama. Mengapa kita keluar dengan ban medium? Karena sekarang saya memiliki ban lain yang cukup bagus untuk akhir pekan. Sore harinya saya pakai kompon soft. Jika saya menggunakannya di pagi hari, saya akan kehabisan di FP2.”

    “Strategi tim saya sangat bagus. Sekarang saya satu-satunya pembalap Honda yang lolos ke Q2, yang membuat saya senang dan itu bagus untuk tim saya. Tapi itu tidak bagus untuk Honda, karena itu menunjukkan masih ada pekerjaan yang harus dilakukan,” lanjut rekan setim Joan Mir itu.

    “Kami mencoba dan membandingkan kedua sasis. Itulah mengapa, ini bukan hari Jumat yang mudah. Setiap kali saya keluar, saya menunggangi motor yang berbeda dengan sasis yang berbeda. Itu membutuhkan gaya balap yang berbeda dan pendekatan menikung yang berbeda. Tentu saja, hari seperti ini membuat balapan menjadi sulit.”

    “Tapi hari ini ada kesempatan untuk melakukan pengujian dan itu positif. Sekarang kita harus menganalisis semuanya. Tetapi pada hari Sabtu, kami harus lebih mencermati sasis Kalex ini karena mengikuti filosofi yang berbeda. Dengan demikian kami telah menemukan sisi positif dan negatif. Sekarang kami akan mencoba menyingkirkan aspek-aspek negatif,” pungkas kakak Alex Marquez (Gresini Ducati) itu.

    © ridertua.com

    TINGGALKAN BALASAN

    Silakan masukkan komentar Anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini