Ada 52 Merek Motor Listrik di Indonesia, Tapi…

RiderTua.com – Motor listrik di Indonesia mungkin jumlahnya masih belum sebanyak motor konvensional. Namun kini sudah ada banyak produsen yang berjualan disini, dengan total 52 merek motor listrik. Namun tidak semua motor listrik di Tanah Air mendapatkan subsidi. Itupun harus melalui persyaratan yang ketat.

Baca juga: Sistem Battery Swap Motor Listrik Masih Dianggap Mahal?

Motor Listrik di Tanah Air Tidak Semuanya Mendapat Subsidi

Penjualan motor listrik sejauh ini masih belum maksimal, bahkan dengan tahun 2024 yang semakin dekat. Sebab sempat ditargetkan penjualannya bakal mencapai satu juta unit di tahun tersebut. Tapi sepertinya target tersebut masih sangat sulit untuk dicapai, bahkan dengan penjualannya yang hanya tembus ribuan unit per tahunnya.

Nyatanya disebutkan sudah ada 52 merek motor listrik yang berjualan di Indonesia. Semua merek tersebut sudah mengantongi Sertifikat Uji Tipe dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub) RI. Jumlahnya meningkat pesat dari tahun 2019, dimana saat itu hanya ada sembilan merek saja yang ada disini.

(NIU)

Tiga Produsen

Memang jumlah tersebut jauh lebih banyak dari yang diperkirakan. Hanya saja masalahnya tidak semua produsen dapat kebagian subsidi, seperti Selis, Gesits, dan Volta. Tentu saja ada sejumlah persyaratan yang diberikan sebelum bisa mendapat subsidi, itupun pembeliannya dibatasi, tidak seperti subsidi untuk mobil listrik.

Salah satu syarat untuk mendapatkan subsidi yaitu produknya harus dirakit lokal. Sejauh ini baru ada tiga produsen yang memenuhi syarat tersebut, itupun dengan jumlah TKDN yang sudah disesuaikan. Tapi siapa tahu lama kelamaan makin banyak merek yang akan menghadirkan motor listrik rakitan lokal.

Penjualan motor listrik mungkin masih belum dapat mencapai target tahun depan. Tapi setidaknya kini sudah ada sejumlah merek yang hadir di Indonesia.

Related Articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Trending Post

Latest Articles

Archives

You cannot copy content of this page