Categories: MotoGPSuperbike

Jonathan Rea: Saya Tidak Ingin Seperti Valentino Rossi

RiderTua.com – Meraih 6 gelar dunia berturut-turut, lalu diikuti dua kekalahan berturut-turut. Berapa lama rider Kawasaki Jonathan Rea masih ingin malang melintang di Kejuaraan Dunia Superbike?..

Last but not least! Alvaro Bautista membuktikan bahwa Jonathan Rea masih bisa menjalani beberapa tahun di Kejuaraan Dunia Superbike 2022 dengan baik, ketika pembalap Aruba.It Ducati yang berusia 2 tahun lebih tua darinya itu mampu memenangkan gelar. Rea telah berkomitmen dengan Kawasaki selama 2 tahun dan kontraknya berakhir setelah musim 2024.Saat ini Rea berusia 35 tahun, tak ingin membalap seperti Rossi di usia 42 tahun… NB: Bukan untuk konten Youtube

Jonathan Rea: Saya Tidak Ingin Seperti Valentino Rossi

Periode itu bukan kebetulan. Setelah dua kekalahan beruntun, pembalap asal Irlandia Utara itu menuntut lebih banyak usaha dari Kawasaki. Yang terbaru, Kawasaki 2021 menghadirkan model homologasi baru yang mesinnya bisa berputar 15.100 rpm.

Namun karena asosiasi motor dunia FIM tidak mengklasifikasikan ZX-10RR ini sebagai baru, semua mesin Kawasaki di Kejuaraan Dunia Superbike saat ini hanya diperbolehkan berputar maksimal 14.600 rpm. Akan ada model homologasi baru untuk tahun depan, diikuti dengan motor baru pada 2024. Apakah Rea akan melanjutkan karirnya, juga akan tergantung pada seberapa kompetitif Kawasaki Ninja ini.

Valentino Rossi – Jonathan Rea

“Saya tidak akan pensiun selama saya kompetitif dan bersenang-senang. Saya belum berpikir untuk pensiun. Saya masih memiliki kontrak 2 tahun dengan Kawasaki dan saya berkonsentrasi untuk itu,” tegas Rea.

Kecanduan Rea pada kemenangan, dia tidak akan bosan bahkan tanpa gelar dunia Superbike. Dia mencintai motorcross dan juga sibuk sebagai ayah dari dua anak laki-laki. Beberapa tahun yang lalu, dia mengatakan tidak ingin membalap terlalu lama seperti Valentino Rossi. Superstar MotoGP itu pensiun pada 2021 di usia 42 tahun.

Pembalap berusia 35 tahun itu menambahkan, “Saya tidak mengatakan ini akan menjadi kontrak terakhir saya. Saya tidak ingin berada di sini dalam 5 tahun. Saya sudah berada di paddock ini sejak saya berusia 21 tahun. Pada 2009 saya mengikuti Kejuaraan Dunia Superbike. Jika saya masih di sini pada usia 40 tahun, seseorang tolong beri tahu saya untuk memberi ruang bagi pembalap muda yang sedang naik daun. Ada banyak pembalap cepat di kelas Supersport yang naik. Ketika saatnya tiba, itu akan datang.” NB: Artikel Ini Bukan untuk Konten Youtube

Mimi Carrasco

Leave a Comment

Recent Posts

Toyota Alphard Kini Lebih Irit Bahan Bakar Dengan Teknologi Hybrid

RiderTua.com - Mobil hybrid Toyota di Indonesia kini cukup banyak modelnya dan dijual dalam harga yang bervariasi pula. Kebanyakan modelnya…

27 April 2024

Jorge Martin : Motor Tidak Ada Getaran!

RiderTua.com - Meski berada di posisi ke-5 dalam timesheet pada latihan hari Jumat di Jerez, Jorge Martin merasa dirinya jauh…

27 April 2024

Chery Tingkatkan Kapasitas Produksi Omoda E5!

RiderTua.com - Penjualan mobil Chery selama beberapa bulan terakhir di Indonesia masih cukup bagus. Terlebih bagi mobil listrik terbarunya, Omoda…

27 April 2024

Dua Motor Ducati Baru yang Segera Meluncur di Indonesia!

RiderTua.com - Seperti yang kita tau, Ducati punya pilihan model yang cukup fantastis dan desainnya keren-keren. Nanti pada tanggal 3-5…

27 April 2024

Kawasaki Membawa Bimota ke Superbike: New Bimota by Kawasaki Racing Team WSBK

RiderTua.com - Kawasaki membawa Bimota kembali ke Kejuaraan Dunia Superbike.. Bimota adalah produsen sepeda motor custom dan produksi asal Italia…

27 April 2024

Marc Marquez Kembali ke Honda?

RiderTua.com - Sejak pindah ke Ducati, Marc Marquez memang sejak awal sudah menunjukkan kecepatan dibarisan depan, namun hal seperti ini membuat…

27 April 2024