Jonathan Rea: Harus Utamakan Keselamatan

RiderTua.com – Jonathan Rea membukukan waktu terbaik di FP1 dan FP2 pada balapan akhir musim Kejuaraan Dunia Superbike 2022 di Phillip Island, dan akhirnya menang di balapan pertama Sabtu. Akan lebih penting bagi rider asal Irlandia Utara itu untuk mengakhiri musim dengan hasil yang kuat. Pemilihan ban yang disarankan pemasok bertujuan untuk keselamatan karena dulu ban belakang sering melepuh, meskipun catatan waktunya akan berubah, namun yang utama adalah keselamatan pembalap.. BTW Dengan membukukan 6 kemenangan, Rea adalah salah satu pembalap paling sukses di Phillip Island. Namun mulai saat ini mendapat lawan berat (Bautista dan Toprak).

Jonathan Rea: Harus Utamakan Keselamatan

Dengan mencatatkan waktu terbaik 1:31.127 menit pada hari Jumat dan long run yang mengesankan, Rea menunjukkan bahwa dia adalah kekuatan yang harus diperhitungkan di Australia. Selain itu dia juga mencetak lap tercepat di FP1.

“Latihan yang sangat solid. Motor saya sudah bekerja dengan cukup baik, tapi saya pikir kita masih bisa mendapatkan banyak dari itu. Pada latihan kedua kami kembali ke set-up yang kami gunakan pada pertengahan musim. Hasilnya, keausan ban berkurang dan berbelok lebih baik, tetapi kita harus menemukan keseimbangan yang lebih baik. Secara keseluruhan, ada beberapa bagian yang perlu kami tingkatkan pada hari Sabtu, misalnya saat keluar tikungan (corner exit) dan gas (throttle response) di beberapa tikungan,” jelas Rea.

Pengurangan pilihan ban Pirelli untuk akhir musim cocok untuk Rea, terkadang dia mengeluh bahwa kisarannya terlalu jauh tahun ini. Pemasok ban standar tidak menawarkan ban belakang soft di Phillip Island.

Rea menjelaskan, “Ban SCQ dan SCX lebih baik buat lawan kita. Fakta bahwa kami lebih cocok dengan ban yang lebih hard mungkin merupakan keuntungan bagi kami. Sebaliknya, tidak akan ada perbedaan besar karena juga ada kompon karet yang lebih soft dan lebih hard di sini. Saya pikir keputusan Pirelli adalah benar, karena ban belakang sering melepuh di masa lalu. Tidak ada masalah dengan ban pada hari Jumat dan tidak berharap juga bermasalah di balapan, catatan waktu mungkin akan sedikit terpengaruh. Tapi keselamatan harus selalu diutamakan.”

“Kami telah memutuskan ban depan, untuk ban belakang opsi dengan karkas yang lebih hard tampaknya lebih baik pada suhu yang lebih tinggi, tetapi ban yang lebih soft tidak jauh di belakang. Saya melahap banyak lap hari ini sehingga kami dapat menarik kesimpulan dari data, tentang bagaimana ban akan berperilaku menjelang akhir balapan. Di Phillip Island, 5 sampai 6 lap terakhir sangat diperhitungkan untuk naik podium,” pungkas rider yang istrinya Tatia berasal dari Australia itu.