RiderTua.com – Sejak memenangkan gelar dunia MotoGP di Valencia, jadwal Pecco Bagnaia sangat padat. Setelah sebelumnya diundang ke pameran EICMA di Milan lalu menerima penghargaan Collare d’Oro keduanya di Roma, Pecco dan Ducati Corse menghadiri undangan Presiden Italia Sergio Mattarella di Istana Quirinale.
“Saya ingin berterima kasih kepada Presiden Republik Italia karena telah mengundang kami ke (istana) Quirinale. Ini adalah kehormatan besar bagi kami. Tahun ini kami mencapai hasil yang luar biasa. 50 tahun setelah Giacomo Agostini, seorang Italia kembali menjadi juara dunia dengan motor Italia,” ujar Fracesco Bagnaia.
Pecco Bagnaia: Motor Jurdun Dipamerkan di Istana Quirinale, Terima Kasih Pak Presiden!
“Ini adalah hasil kerja keras selama bertahun-tahun. Bersama-sama kami berhasil meningkatkan motor dan menjadikannya tolok ukur kompetisi di Kejuaraan Dunia MotoGP,” lanjut Bagnaia mengenang jalan yang dilalui bersama Ducati.
Italia memang harus menunggu juara dunia di kelas MotoGP sejak 2009, ketika Valentino Rossi merebut gelar juara dunia balap motor ke-9 nya secara keseluruhan. “Ketika saya melewati garis finis di Valencia, saya dengan bangga membawa bendera Italia beberapa meter terakhir sebelum kembali ke pit. Kami telah menunjukkan kepada dunia, bahwa kami tidak ada duanya dalam hal bakat dan kecerdikan,” pungkas rider berusia 25 tahun itu.
CEO Ducati Claudio Domenicali, Gigi Dall’Igna dan Paolo Ciabatti juga menjadi tamu di Quirinal Palace. Motor juara dunia Desmosedici GP22 juga dipamerkan di aula Quirinale.
