Categories: MotoGP

Aleix Espargaro Marah: Apakah Morbidelli dari Planet Lain?

RiderTua.com – Aleix Espargaro gagal melakukan balapan yang luar biasa di MotoGP Sepang. Pembalap Aprilia itu mengucapkan selamat tinggal pada pertarungan Kejuaraan Dunia 2022 dengan balapan yang mengecewakan.

Pada lap terakhir terjadi insiden yang melibatkan pembalap Yamaha Franco Morbidelli. Pembalap asal Italia itu finis di posisi ke-10 di depan Espargaro, tetapi kemudian Franky menerima penalti karena membalap tidak fair. “Saya tidak tahu apa yang dilakukan orang ini tahun ini. Saya tidak tahu apakah dia dari planet lain. Dia mendapat penalti hampir di setiap balapan, tetapi dia terus melakukan hal-hal bodoh. Dua kali di Thailand, sekali lagi sangat sulit hari ini, untung kami tidak crash. Itu sekitar posisi ke-10,” ujar Aleix kecewa dengan Morbidelli.

“Dia mendapat penalti 3 detik, yang bagus untuk saya karena itu memberi saya tambahan 1 poin. Tapi dia harus start paling akhir atau dari pit lane. Saya tidak tahu apa yang terjadi, tapi saya beruntung tidak crash,” kata rider Aprilia itu.

Rider berusia 33 tahun itu memasuki seri ke-19 di Sepang dengan selisih 27 poin dari pemimpin klasemen Pecco Bagnaia (Ducati). Setelah finis di posisi 10 di Sirkuit Sepang dan Pecco meraih kemenangan, Aleix melaju ke final di Valencia dengan defisit 46 poin. Impian mahkota MotoGP pun berakhir sudah.

Tapi apa yang terjadi dalam balapan? “Saya tidak tahu. Kami terlalu lambat, motor sangat lambat di lintasan lurus dan kami tidak memiliki traksi. Grip nol sejak awal. Saya nge-push seperti orang gila. Saya benar-benar memberikan segalanya karena saya tahu bahwa setiap poin penting untuk peringkat 3 di Kejuaraan Dunia. Itu tidak cukup, saya terlalu lambat, empat balapan terakhir seperti mimpi buruk,” jawab Aleix dalam sebuah wawancara.

“Ini memiliki latar belakang teknis karena kedua pembalap memiliki masalah yang sama. Lucu, di Eropa kami selalu naik podium di hampir setiap balapan dengan Aprilia. Sekarang kami bahkan tidak mendekati 10 besar. Ini benar-benar gila,” keluh Aleix Espargaro.

Suami Laura Montero itu melanjutkan, “Saya keluar trek pada lap kedua karena saya tidak memiliki cengkeraman dengan ban baru. Saya membuat kesalahan dan ingin mengejar ketinggalan sebaik mungkin. Saya merebut 4 atau 5 posisi tetapi ketika saya di posisi 10 di belakang Zarco, saya tidak bisa menyalipnya.”

“Saya sangat kecewa setelah hari ini, karena mimpi Gelar Dunia telah berakhir, tetapi saya bangga dengan Aprilia. Kami datang ke Valencia dan kami masih memiliki peluang untuk peringkat 3. Tapi sepertinya mimpi itu terlalu besar untuk kami. Kami harus belajar dari hal itu dan menjadi lebih baik di masa depan,” pungkas Aleix Espargaro.

Mimi Carrasco

Leave a Comment

Recent Posts

Chery akan Memulai Ekspor Mobilnya Mulai Tahun Ini

RiderTua.com - Chery telah sukses dalam mencatatkan hasil penjualan yang cukup bagus di Indonesia selama lebih dari setahun. Mereka juga…

2 Mei 2024

Franco Morbidelli : Manuver Terlalu Berisiko, Sleding Jack Miller

RiderTua.com - Jack Miller dan Franco Morbidelli bersenggolan lalu sama-sama terjatuh di lap 18 GP Jerez hari Minggu. Dengan penuh…

2 Mei 2024

Davide Tardozzi : Saya Pusing Ketika Ditanya Siapa Rekan Pecco Bagnaia

RiderTua.com - Juara dunia Pecco Bagnaia kembali naik podium teratas pada balapan MotoGP hari Minggu di Jerez. Jelas hal ini…

2 Mei 2024

Yamaha Bakalan Punya Tim Satelit Pada 2025, Kata Siapa?

RiderTua.com - Rumor yang tersebar di paddock GP Spanyol tetap pada nasib beberapa tim satelit. Seperti diketahui, Yamaha sedang berusaha keras…

2 Mei 2024

Aleix Espargaro Pensiun? Saya Tidak Bisa Berkata Apa-apa!

RiderTua.com - Aleix Espargaro bisa saja mengucapkan selamat tinggal pada MotoGP pada akhir musim 2024. Pembalap Spanyol itu bisa menjadi…

2 Mei 2024

Raul Fernandez : Mengendarai Aprilia RS-GP24 ‘Seperti Mencicipi Permen’

RiderTua.com - Raul Fernandez yang membalap untuk tim satelit Trackhouse menjadi satu-satunya pembalap Aprilia yang masih menggunakan mesin 2023. Aprilia…

2 Mei 2024