RiderTua.com – Bos balap Ducati, Gigi Dall’Igna memberikan peringatan untuk pembalap Ducati untuk tidak mengganggu Pecco Bagnaia. Dall’Igna menegaskan bahwa Bagnaia adalah prioritas yang jelas bagi pabrikan asal Bologna itu. “Kita sudah bisa mengatakan bahwa tidak ada yang mengganggu Pecco: akan sangat bodoh jika seorang pembalap Ducati mengganggunya tanpa alasan.”.. Karena semua menyangkut nama Ducati sebagai anak perusahaan VW, di mana grup Volkswagen kini sedang fokus di F1 dengan mengirim Porsche dan Audi di balap mobil.. Sehingga jika Ducati tidak juara dunia, kepercayaan VW akan menurun, maka bisa jadi fokus dana bisa saja berpindah ke F1. Dan bisa juga efek kedepannya Ducati tidak akan bisa lagi menurunkan 8 motor di lintasan, atau lebih buruk lagi?
BTW, pabrikan asal Borgo Panigale itu mengumumkan pasangan pembalap baru untuk musim 2023 pada hari Jumat. Enea Bastianini akan balapan bersama Pecco Bagnaia dengan Desmosedici di tim pabrikan. Sebelumnya, Jorge Martin (Pramac) dan Bastianini (Gresini) sempat terlibat duel untuk memperebutkan posisi di beberapa lap di GP Austria di Red Bull Ring. Keduanya beberapa kali saling menyalip satu sama lain. Alasannya, keduanya masih memperebutkan tempat kedua di Ducati-Lenovo untuk 2023. Bastianini gagal finis karena peleknya rusak, sementara Martin crash di lap terakhir saat mencoba menyalip Jack Miller tapi masih bisa finis ke-10.
Ancaman Gigi Dall’Igna untuk Rider Ducati Lain: Jangan Ganggu Pecco!
Sekarang jelas sudah bahwa, pemenang balapan MotoGP tiga kali Bastianini dianugerahi kontrak pabrikan. Dia akan menjadi pembalap pabrikan musim depan. Saat ini Ducati sedang mengincar gelar gelar dunia pembalap tahun ini bersama Pecco Bagnaia. Pembalap berusia 25 tahun itu telah memenangkan tiga balapan terakhir berturut-turut. Setelah 13 dari 20 balapan, Pecco terpaut 44 poin di belakang pemimpin klasemen Fabio Quartararo (Yamaha).
Bos balap Ducati Gigi Dall’Igna berbincang dengan Paolo Ianieri dari La Gazzetta dello Sport minggu lalu. “Saya masih melihatnya (kemungkinan menjadi juara dunia), tetapi kami tidak bisa mengandalkan kekuatan kami sendiri. Kami harus menempatkan diri dalam situasi tertentu, jika kami melihat ke dalam, kami harus melakukan yang terbaik yang kami bisa,” kata pria asal Italia itu, merujuk pada banyaknya pertarungan Ducati di puncak baru-baru ini.
Gigi Dall’Igna juga menjelaskan bahwa Bagnaia adalah prioritas yang jelas bagi pabrikan asal Bologna itu. “Kita sudah bisa mengatakan bahwa, tidak ada yang boleh mengganggu Pecco. Akan sangat bodoh jika seorang pembalap Ducati mengganggunya tanpa alasan,” pungkas Gigi.
