MotoGP RiderTua.com – Promotor MotoGP Dorna melakukan sebuah survei yang ditujukan kepada para penggemar dan pengunjung balapan. Mereka ingin mendapatkan masukan lebih lanjut dari hasil polling tersebut. Sebuah fakta yang harus disadari bahwa MotoGP telah berubah dengan pensiunnya Valentino Rossi. Topik seperti e-sports tampaknya menjadi semakin penting. Harga tiket juga menyebabkan berkurangnya ‘minat’ di beberapa lintasan balap dan telah menjadi faktor penting dalam beberapa kejadian. Di Mugello, tribun penonton hanya terisi 30 persen pada tahun pertama tanpa VR46 dan mengingat harga tiket yang tinggi membuat penggemar enggan datang ke sirkuit. Kalau ada Valentino Rossi mahalpun tiket dibeli mungkin …
Polling MotoGP: Dorna Ingin Mendengar Pendapat Penggemar Balap
Semua ini cukup menjadi alasan bagi Dorna untuk secara cermat mempertanyakan minat, preferensi, dan suasana hati para penggemar dan pengunjung balap. Untuk tujuan ini, survei luas dilakukan sebelum liburan musim panas dalam total 15 bahasa.

Setelah 4 minggu, sekitar 100.000 lembar jawaban digital telah tiba di Dorna. Hasil polling ini sekarang sedang dievaluasi oleh agensi Nielsen Sports. Survei tersebut mencakup antara lain, nilai kelas Kejuaraan Dunia Moto2 dan Moto3, tingkat harga tiket masuk, kualitas pertunjukan dan hiburan di lokasi balap.
Namun para penggemar juga ditanyai banyak pertanyaan tentang media transmisi, misalnya apa yang pelanggan dan pengguna pikirkan tentang TV berbayar dan layanan streaming.
Bahkan peringkat popularitas masing-masing pembalap MotoGP juga ditanyakan di survei ini. Selain itu, penggemar juga diberi kesempatan untuk menyampaikan kekhawatiran dan ide mereka untuk kemungkinan perbaikan. Dorna sedang dalam proses memeriksa semua bidang organisasi acara. Selain itu, akibat krisis kesehatan dalam 2 tahun terakhir, berbagai penyesuaian lain pun harus dilakukan.
I think motogp is less interesting now :
1. Lorenzo & Valentino Rossi retire (mainly VR46)
2. Rival VR46 often absent due to accidents
3. The podium, bike podium 1, 2, 3 are not consistent or always change, so it would be as if the champion was setingan
4. The high cost of tickets and the abundance of rules
Thanks
Setelah g ada VR jd males nonton motogp
Setelah pensiun ya Vale,, udah ngga pernah nonton moto GP ,,, sebelum pensiun ya Vale,, selalu update jadwal moto GP ngga pernah telat
No vale no GP
Rossi itu sebenarnya masih mampu berlomba , jadi jangan katakan sudah tua, giliran pensiun pada bingung,maka bagaimana caranya Rossi balapan lagi
Era skrg gak ada VR 46, jadi gak seruh. Banyak penggemar VR 46. Jadi malas nonton moto gp tanpa VR 46….
#VR46palingtop
Sama, saya jg gk begitu antusias nonton moto gp tanpa VR46, apalagi ditmpt saya klo nonton moto gp hrs berlangganan dg siaran moto gp
Tanpa VR46, Motogp kehilangan Rohnya
Tidak ada vr 46 moto gp tidak seru
Motogp diawal kebangkrutan ….
Pertunjukannya membosankan….
membosankan motorGP skrg,tidak VR46 tidak asik
Moto gp kyaknya mau tutup,ngak seru lgo,apa lgi vR46 ngak ada
No Vale, No Party
#ForzaVale
#ForzaVR46
Wah sjk vr46 pensiun….good by buat ku juga moto gp ???
Jaman rossi pada berantem klo sekarang akur akur
Rossi itu sebenarnya masih mampu berlomba , jadi jangan katakan sudah tua, giliran pensiun pada bingung,maka bagaimana caranya Rossi balapan lagi
Akunyo males nonton sejak ga enek Valentino Rossi…muales …rabseru blas …
Dorna harus segera berbenah mulai dari event race entertain harga tiket dan bagaimana caranya agar VR46 bisa terlibat langsung dalam sirkuit disamping punya team. Skrg sangat hambar tidak ada rivalitas tidak ada epic fight yg biasa dipertontonkan oleh VR46. Indonesia salahsatu fans terbesar VR46, Mandalika saat dibuka juga tidak bosa nonton VR46 lagi. Masalah besar bagi Dorna n MotoGP
No vale no party…