RiderTua.com – Menurut media Italia, Enea Bastianini tampaknya hampir pindah ke Pramac, tetapi keputusan resmi akan diumumkan pada akhir Agustus. Carlo Pernat selaku manajer Bestia mengklarifikasi beberapa poin. Salah satunya adalah dia mengatakan, “Hipotesis Pramac untuk Bastianini? Ini adalah keputusan Ducati,” kata Pernat.. Empat balapan MotoGP terakhir mungkin lebih banyak membuat keraguan bagi Ducati untuk memilih Enea Bastianini, tetapi tiga kemenangan di Losail, Austin dan Le Mans adalah prestasi yang tidak dapat dihapus oleh siapa pun.
Dia menjalani bagian pertama musim ini di peringkat lima besar di klasemen, target gelar dunia mungkin sudah jauh, tetapi pembalap dari Romagna masih punya harapan mendapatkan kursi tim resmi, atau paling tidak ke ‘Tim Satelit Rasa Pabrikan’ Pramac yang mendapat jaminan teknis sama seperti tim resmi.
Ada yang tidak bekerja maksimal di garasi Bestia, menunggu paket aerodinamis baru dan mengerjakan setingan dasar baru, alternatif yang digunakan pada tes musim dingin. Manajernya Carlo Pernat mendapat kontrak bagus dari Ducati, dengan jaminan teknis yang sangat baik dan kenaikan gaji. Tapi semua orang ingin melihat ‘Beast’ seperti performa awal musim lagi setelah kembali dari liburan musim panas.
Liburan musim panas adalah waktu yang tepat untuk memulai semangat baru, karena beberapa balapan terakhir hasilnya negatif. Namun manajernya tetap optimis karena berada di lima besar di klasemen, dan harus berusaha pulih seperti awal musim. “Kita harus berpikir seperti pertama kali, tetapi ketika segala sesuatunya tidak berjalan dengan baik, selalu ada sesuatu yang salah,” kata Pernat.
Liburan lima minggu ke depan adalah waktu untuk mengisi ulang tenaga, tetapi Pernat tidak memberikan tugas khusus kepada Enea selama liburan. “Dia akan memberikan pekerjaan rumahnya sendiri. Dia harus pergi berlibur dengan pacarnya, di Sardinia, di mana dia mau… Tapi Enea ada di sana dalam pertarungan puncak (podium) dan kami pasti akan memulai lagi dengan baik di Silverstone”.
RiderTua.com - Aprilia menunjukkan performa kuat di Le Mans dalam beberapa tahun terakhir. Pada 2022 Aleix Espargaro finis ke-3 dan…
RiderTua.com - Musim lalu, Joan Mir mengalami down dan menurut pengakuannya sendiri, mentalnya hancur total sebagai pembalap pabrikan Repsol Honda.…
RiderTua.com - Pedro Acosta punya kesamaan dengan Pecco Bagnaia. Layaknya sang juara bertahan, rookie dari tim GasGas Tech3 itu juga gagal…
RiderTua.com - Tahun lalu, Marco Bezzecchi memenangkan GP Prancis di Le Mans dengan selisih 5 detik atas Jorge Martin. Namun…
RiderTua.com - Jorge Martin memasuki seri MotoGP ke-5 di Le Mans sebagai pemimpin klasemen dengan keunggulan 17 poin. Keunggulannya itu bisa saja…
RiderTua.com - Land Cruiser masih menjadi andalan Toyota di segmen SUV mewah, terlebih di pasar SUV full size. Bahkan dengan…
Leave a Comment