Categories: MotoGP

Quartararo Semakin di Depan? Ducati Akan Mempersulitnya!

RiderTua.com – Fabio Quartararo kini memimpin klasemen di depan, Ducati berjanji tidak akan membuat ‘hidupnya mudah’.. Kemenangan Pecco Bagnaia di Jerez membawa Ducati kembali ke jalur perebutan gelar MotoGP. Paolo Ciabatti berperan dalam pengaturan strategi.. Pecco Bagnaia dan Ducati membutuhkan kemenangan di Jerez untuk mendapatkan kembali kepercayaan diri dalam perebutan gelar MotoGP. Lima seri pertama musim ini dimulai dengan cara yang buruk, dengan nirpoin di Qatar dan posisi ke-15 di Indonesia, Amerika dan Argentina P-5, Posisi-8 di Portimao setelah crash yang mendebarkan yang terkadang membuat tim takut akan terjadi hal yang terburuk.

Namun runner-up MotoGP asal Turin itu bangkit, bakatnya terlihat saat memulai balapan dari posisi terakhir, bisa pulih tanpa pernah patah semangat dan sejauh mungkin bisa merangsek kedepan. Kemudian panasnya trek trek Andalusia memberi Desmosedici GP22 kemenangan baru, padahal di trek ini the red selalu mengalami kesulitan…

Quartararo Semakin di Depan

Tahun lalu di Jerez Fabio Quartararo dengan Yamaha M1 seng ada lawan, di trek Andalusia.. Kali ini motor merah dari Borgo Panigale dan Pecco mendominasi, meski tidak mudah menahan tekanan Fabio. “Kemenangan memiliki nilai tertentu, karena di sini kami selalu mengalami beberapa kesulitan. Pecco yang belum 100% fit dengan bahu melakukan akhir pekan yang luar biasa, pole position, track record, lap kuat, memimpin dari lap ke pertama hingga terakhir, itulah yang kami butuhkan untuk 15 balapan berikutnya…. Memang benar bahwa Quartararo berada di depan tetapi sekarang kami memiliki semua yang kami butuhkan untuk mempersulitnya,” kata Paolo Ciabatti..

Kemenangan pertama Pecco tahun ini, kelima dalam karirnya di MotoGP, selisih 33 poin dari pemimpin klasemen Quartararo masih harus diwaspadai dan jangan kasih kendor. Seri mendatang di Le Mans dan Mugello. Di trek Prancis, Pecco dan Fabio masih bisa disejajarkan, tetapi di wilayah Italia, The Reds bisa mengandalkan kekuatan V4 dan memanfaatkan kelemahan Yamaha. Operasi comeback baru saja dimulai dan kejuaraan Dunia akhirnya bisa dimulai dengan dua kandidat kuat yang jelas. Selama tes IRTA dia Jerez, GP22 sedikit tersentuh dan memang tidak ada masalah apa-apa setelah awal tahun habis waktu buat menguji, pembalap VR46 Academy itu hanya menyelesaikan 24 lap “agar bahunya tidak lelah”. Dan siap sambut GP Prancis dalam waktu kurang dari dua minggu di Le Mans.

ridertua

Leave a Comment

Recent Posts

Chery Hadirkan Tambahan Fitur Untuk Omoda E5

RiderTua.com - Chery telah sukses dalam menjual Omoda E5 di Indonesia sejak diluncurkan bulan Februari lalu. Mobil SUV listrik ini…

26 April 2024

Jorge Martin : Berhati-hati di Awal Balapan Agar Tidak Muncul Masalah Getaran

RiderTua.com - Pada konferensi pers di Jerez, Jorge Martin menjelaskan bahwa dia masih perlu meningkatkan diri di GP Spanyol. Rider…

26 April 2024

Toyota Kijang Innova Reborn yang Masih Laris Terjual

RiderTua.com - Toyota cukup sukses dalam menghadirkan Kijang Innova Zenix sejak setahun lalu di Indonesia. Sebab mobil medium MPV ini…

26 April 2024

Mini Aceman Resmi Dirilis, Crossover Listrik yang Tampil Menarik

RiderTua.com - Mini memang dikenal dengan sejumlah produknya yang memiliki kualitas tinggi. Termasuk mobil listrik pertamanya yang dirilis beberapa tahun…

26 April 2024

Mitsubishi Hadirkan Penyegaran Untuk ASX di Eropa

RiderTua.com - Mitsubishi memiliki beberapa mobil SUV yang dijualnya di pasar global. Salah satunya ASX, yang sebenarnya merupakan versi Eropa…

26 April 2024

Fabio Quartararo : Calon Tim Satelit Yamaha Harus Diperlakukan Seperti Tim Pabrikan

RiderTua.com - Ketika berbicara tentang sirkuit Jerez, Fabio Quartararo teringat kembali kesuksesannya di masa lalu. Dalam 4 tahun terakhir, rider…

26 April 2024