RiderTua.com – Pada balapan terakhir di sirkuit COTA pada Oktober tahun 2021 lalu, Pol Espargaro finis di urutan ke-10 dengan RC213V (yang cocok dengan gaya Marquez), di mana saat itu Marc Marquez berhasil kembali merayakan kemenangan di Amerika. Kini dengan motor yang lebih cocok dengan gaya balap Pol apakah dia bisa podium?.. Sementara pembalap Aprilia Aleix Espargaro merayakan kemenangan perdana di kelas MotoGP di Termas de Rio Hondo.
Namun sayang, adiknya Pol mengalami nasib malang. Karena di kualifikasi, rider berusia 30 tahun itu menempatkan RC213V-nya di posisi ke-4 di grid. Dalam balapan, bahkan dia hampir saja berebut podium, tapi crash di lap 15 tepatnya di tikungan 2 memupus semua harapannya. Di Austin, pembalap asal Spanyol itu ingin melanjutkan performa apiknya sejak awal musim di Qatar (podium-3).
Pol Espargaro Tahun Lalu dengan ‘Motor Marquez’ Finish ke-10
Pol Espargaro memiliki rencana besar untuk balapan berikutnya di Austin-Texas, karena setelah finis di podium pada balapan pertama di Qatar, kini dia merosot ke peringkat 10 dalam klasemen keseluruhan. Sebuah insentif bagi Juara Dunia Moto2 2013 itu untuk mengejar poin di posisi terdepan lagi.
Pada hari Rabu sebelum GP Amerika Serikat, pembalap Repsol Honda itu mengatakan, “Setelah balapan terakhir yang mengecewakan, saya senang bisa balapan lagi akhir pekan ini. Tahun lalu Austin bukan trek termudah bagi kami, tetapi dengan motor terbaru akan menarik untuk melihat bagaimana kami melakukannya dibandingkan tahun lalu.”
Pada balapan terakhir di sirkuit COTA pada Oktober tahun lalu, Espargaro finis di urutan ke-10 dengan RC213V, sementara rekan setimnya Marc Marquez berhasil kembali merayakan kemenangan.
“Kita sudah dapat memperkirakan bahwa banyak pembalap akan bertarung untuk kejuaraan tahun ini, jadi penting untuk mencetak poin. Kami harus mengulang akhir pekan ini seperti di balapan awal musim, karena sudah waktunya untuk mengumpulkan poin untuk membangun sesuatu,” pungkas suami Carlota Bertran itu.
