Categories: MotoGP

Wah! Karakter Desmo GP22 Terlalu Agresif

RiderTua.com – Zarco berujar karakteristik motor prototipe MotoGP Desmo GP22 terlalu agresif tapi bisa diatasi dengan elektronik… Pada tes hari kedua, pembalap Pramac Ducati itu mencatatkan waktu 1:58.413 menit di Sirkuit Sepang dan menempati tempat ke-9 hanya terpaut 0,3 detik di belakang waktu yang luar biasa Enea Bastianini (Gresini). Tentang jalannya tes resmi MotoGP di Malaysia, Johann Zarco mengatakan, “Hari yang produktif. Di pagi hari semua pembalap berburu waktu. Saya cukup cepat dan saya senang dengan catatan waktu saya.”

Zarco: Karakteristik GP22 Terlalu Agresif Tapi Bisa Diatasi dengan Elektronik

Rider berusia 31 tahun itu menambahkan, “Tentu saja, tempat ke-9 tidak ideal. Tetapi jika kita melihat jarak, itu pasti hal yang positif. Saya bisa saja sedikit lebih cepat, tetapi saya tidak bisa sepenuhnya nekat dan memacu. Saya mungkin mendapat beberapa 0,1 detik seperti itu, tetapi bagus untuk memegang kendali.”

Pembalap asal Prancis itu masih memiliki banyak rencana untuk sore hari, tetapi hujan yang turun menggagalkan agendanya. “Saya istirahat panjang di tengah hari agar fit untuk melakukan dua long run. Di sana kami ingin menguji ban belakang Michelin yang baru. Sayangnya, kemudian hujan mulai turun, itulah sebabnya kami tidak dapat mencoba semua yang telah kami rencanakan,” lanjutnya.

Zarco sependapat dengan rekan setimnya Jorge Martin bahwa, Desmosedici GP22 terbaru masih memiliki defisit dalam hal grip roda belakang. “Motor GP22 bekerja dengan baik. Beberapa pembalap mengeluh bahwa karakteristik mesin agak terlalu agresif. Saya pikir kita bisa memperbaiki masalah ini dengan elektronik,” jelasnya.

“Kami masih perlu merasakan cengkeraman roda belakang yang lebih baik, tetapi kami sudah sangat cepat dan masih memiliki keunggulan mesin yang bertenaga. Jika kami meningkatkan feeling pada ban bekas, maka kami benar-benar kuat mulai lap pertama hingga terakhir.”

Mengomentari performa impresif dari pembalap tercepat Ducati di tes pramusim di Sepang Enea Bastianini, yang masih menunggangi Desmosedici 2021, Zarco mengatakan, “Motor GP22 setara dengan model tahun lalu, kali ini Enea membuat perbedaan. Saya pikir dia akan melakukan pekerjaan yang bagus dengan motor GP22 juga. Saya yakin bahwa bahkan dengan model GP22, waktu 1:57 yang tinggi akan mungkin dicapai. Tetapi saya tidak dapat mencapainya.”

Rafie Satya Pradipta

Leave a Comment

Recent Posts

Chery Tingkatkan Kapasitas Produksi Omoda E5!

RiderTua.com - Penjualan mobil Chery selama beberapa bulan terakhir di Indonesia masih cukup bagus. Terlebih bagi mobil listrik terbarunya, Omoda…

27 April 2024

Dua Motor Ducati Baru yang Segera Meluncur di Indonesia!

RiderTua.com - Seperti yang kita tau, Ducati punya pilihan model yang cukup fantastis dan desainnya keren-keren. Nanti pada tanggal 3-5…

27 April 2024

Kawasaki Membawa Bimota ke Superbike: New Bimota by Kawasaki Racing Team WSBK

RiderTua.com - Kawasaki membawa Bimota kembali ke Kejuaraan Dunia Superbike.. Bimota adalah produsen sepeda motor custom dan produksi asal Italia…

27 April 2024

Marc Marquez Kembali ke Honda?

RiderTua.com - Sejak pindah ke Ducati, Marc Marquez memang sejak awal sudah menunjukkan kecepatan dibarisan depan, namun hal seperti ini membuat…

27 April 2024

Dani Pedrosa : Saya Terkejut dengan Performa Acosta dan Masalah yang Dihadapi Miller dan Binder

RiderTua.com - Dani Pedrosa akan tampil di GP Jerez sebagai entry wildcard dan akan menunggangi KTM RC 16 pabrikan ketiga akhir…

27 April 2024

Luca Marini Berharap Mendapatkan Efek Positif dari Tes Jerez

RiderTua.com - Setelah menjadi pembalap pabrikan Honda, pamor Luca Marini semakin memudar. Dia mengharapkan pembalikan tren yang sangat dibutuhkan pada…

27 April 2024