Home MotoGP Aleix Ingin Dovi Sebagai Rekan Tim, Bukan Iannone

    Aleix Ingin Dovi Sebagai Rekan Tim, Bukan Iannone

    RiderTua.com – Pada usia 32 tahun, Aleix Espargaro merupakan pembalap tertua kedua di grid MotoGP pada 2022. Hanya Andrea Dovizioso yang lebih tua dari pembalap asal Spanyol itu. Pembalap Aprilia itu berbicara tentang Dovizioso dan mantan rekan setimnya Andrea Iannone. Berbicara tentang kembalinya pembalap berusia 35 tahun itu ke MotoGP, Aleix berujar, “Dovizioso adalah pembalap yang selalu saya hormati. Saya selalu mengatakan bahwa Dovi adalah idola saya.” Aleix juga bercerita saat adiknya Pol (sebelum jadi ayah) mengasuh anak kembarnya Max dan Mia. Saat Aleix Espargaro ditanya, dia akan memilih Andrea Iannone atau Andrea Dovizioso sebagai rekan setim? Sambil tertawa dia menjawab, “Ha ha, saya akan memilih Dovi. Karena saya pernah bekerja dengan Iannone sebelumnya dan sayangnya dia tidak bisa kembali saat ini.”

    Dovizioso atau Iannone? Aleix Espargaro: Aku Memilih Dovi

    Andrea Iannone

    “Saya tahu, Dovi tidak meraih kemenangan sebanyak Marc Marquez atau Valentino Rossi. Tetapi saya mengagumi caranya bekerja dan caranya memahami balapan. Dia selalu berada di limit motornya dan sangat sedikit membuat kesalahan. Sangat menyenangkan memiliki dia sebagai rekan setim, tetapi dia menandatangani kontrak di tim lain dan saya lebih suka tidak berkomentar tentang itu,” tambah pembalap berusia 32 tahun itu.

    Bradley Smith Andrea Iannone Aleix Espargaro

    Ketika disuruh memilih di antara anak kembarnya Mia dan Max, Aleix Espargaro berkata, “Tidak mungkin memilih salah satu dari mereka! Yang terbaik adalah memiliki keduanya. Saya sangat beruntung memiliki anak laki-laki dan perempuan, karena seperti siang dan malam. Mereka benar-benar berbeda dan kami sangat berbeda, senang memiliki mereka berdua di keluarga kecil kami.”

    Andrea Dovizioso Aprilia RS GP 21

    Aleix juga bercerita kejadian lucu saat dia mempercayakan anak-anaknya untuk dimomong adiknya, Pol. “Sebelum Pol menjadi ayah, saya tidak berpikir dia siap menjadi seorang ayah. Ketika anak kembar saya lahir, dia menggendong mereka dengan tangan terentang. Terlihat sangat kikuk dan sangat tidak nyaman. Begitu mereka membasahi celananya, dia langsung mengembalikannya kepada saya. Tapi sekarang dia berubah, dia seorang ayah yang sangat baik. Saya tidak akan kesulitan menyerahkan si kembar kepadanya,” pungkas rider top MotoGP itu.

    TINGGALKAN BALASAN

    Silakan masukkan komentar Anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini