RiderTua.com – Ada sebuah pertanyaan menarik: kenapa Marc menguji penglihatan yang menderita diplopia atau penglihatan ganda (Double Vision) di trek dengan kontur naik turun (Roller Coaster) seperti di sirkuit Portugal?.. Seperti kita ketahui sirkuit Autodromo Internacional do Algarve dengan panjang 4,5 km itu memiliki layout 15 tikungan dengan kontur naik turun. Beberapa pembalap berpengalaman (yang juga berada di trek di Portimao), mengatakan bahwa “Mengendarai motor trek Portugal adalah pilihan yang tepat (bagi Marc). Mata dan penglihatan sangat tertekan bahkan ada risiko masalah kolateral atau dampak lain yang diakibatkan dari kondisi trek yang berbahaya”. Namun terbukti trek itu bisa sekaligus medan uji yang tepat untuk memastikannya di trek yang lebih datar.. Meskipun Marc masih mengendarai motor superbike RC213V-S, Marc sudah layak ikut tes Sepang atau Mandalika..
Marc Marquez tidak sendirian saat melakukan uji coba pertama kali setelah cedera. Ada Michael Ruben Rinaldi, Bradley Smith, Lucas Mahias, Axel Bassani, Claudio Corti dan banyak pembalap lainnya termasuk Lorenzo Zanetti yang memberikan pendapatnya tentang bagaimana Marc Marquez melaju di trek sulit itu.. Zanetti berujar, “Pilihan ‘Autodromo do Algarve bagus, karena trek memiliki perbedaan ketinggian yang cukup besar, di mana setiap bagian tubuh ditantang. Mata harus bereaksi cepat, karena ada risiko masalah kolateral (masalah baru dampak dari trek sulit, jatuh misalnya)”.
Lorenzo Zanetti yang tahun ini akan aktif dalam lomba balap ketahanan (Endurance World Championship) itu juga mengomentari beberapa hal tentang pembalap Repsol Honda itu.. “Marc Marquez membalap sepanjang hari, dengan waktu yang sama dengan kami (yang sehat). Bahkan jika Alex dan Marc sendiri tidak ada catatan waktunya, saya mendapat kesan bahwa yang terakhir mereka sudah sangat cepat. Secara teknis, Marc sudah berada di level yang tinggi. Saya sangat berharap dia segera kembali dan dalam kondisi yang baik. Kita berbicara tentang bakat yang hebat,” kata pembalap Italia itu..
Dengan kondisi yang semakin membaik ini bisa dipastikan Honda tidak akan khawatir akan keikutsertaan Marc dalam pengembangan RCV 2022.. Karena itu, Marc Marquez diperkirakan akan turun dalam tes MotoGP pertama pada tahun 2022, yang akan berlangsung di Sepang dalam dua minggu lagi..