Marc Marquez ‘Takut’ Naik Motor Lagi?

RiderTua.com –  Marc Marquez membuat Honda pening tujuh keliling, diplopia yang dideritanya merupakan masalah serius dan itu hanya satu dari beberapa peringatan dari tubuhnya.. Juara Dunia delapan kali itu selalu berusaha dengan segala cara untuk membangun rekor dan reputasinya. Namun bagaimanapun juga, dia tetaplah seorang manusia yang punya batas.. Cal Crutchlow menggambarkan Marc Marquez dengan seekor kucing. Dimana saat jatuh, kucing selalu mendarat di kakinya dengan benar. Namun keberuntungan kadang tidak berpihak ke kita.. “Jatuh bagian dari permainan, tetapi ketika pembalap jatuh karena ada masalah pada motor, ketakutan itu lebih terasa”.. Menurut Marc sebagai pembalap profesional: jatuh, rasa sakit dan cedera adalah risiko. Namun kadang ada rasa ‘enggan’ naik motor lagi setelah jatuh, “Ada saat-saat berbeda di mana setelah jatuh, Anda tidak ingin naik motor lagi, meskipun hanya beberapa hari,” kata Marc..

Dengan paket motor Honda, banyak pembalapnya yang crash… Marc berbicara secara terbuka tentang dampak psikologis mereka.. “Biasanya, kami, pembalap, telah menginternalisasi apa itu jatuh, risiko, rasa sakit atau cedera.. Anda jatuh dan Anda harus kembali ke motor..” kata Marc Marquez.

Namun, tidak semuanya selalu sesederhana itu… “Ada saat-saat berbeda di mana setelah jatuh, kita tidak ingin naik motor lagi. Kita lebih suka menghabiskan satu, dua, tiga hari atau lebih untuk istirahat.. Tetapi di sana kita tidak dapat melupakan bahwa kita adalah seorang pembalap profesional. Ini adalah hobi dan hasrat kita, tetapi juga pekerjaan kita.. Ada kalanya kita harus sedikit memaksakan diri, bukan menunggu rasa takut berlalu, tapi memaksa waktu agar rasa takut itu berlalu, ” tambahnya..

Honda terkenal dengan motor yang sulit dikendarai kecuali oleh Marquez (meskipun dia juga paling banyak jatuh).. Dan itu seperti pesan untuk Honda, agar memperbaiki RC213V… “Ketika kita memiliki firasat buruk tentang motor, ketakutan semakin kuat dan di situlah segalanya tidak berjalan dengan baik… Crash terkadang membuat kita merasa baik dan itu terjadi karena itu bagian dari permainan dan itu tidak terjadi karena motornya, tetapi karena kita membuat kesalahan dan motor bereaksi. Tetapi ketika kita jatuh karena kesalahan motor, kita merasa tidak berguna, ketakutan itu lebih terasa”.

Marc Marquez akhirnya berujar, “Motor adalah bagian dari hidup saya dan hidup saya tidak akan ada artinya tanpa motor, tanpa ada hubungan dengan motor”.

Kisah Lorenzo di Honda

Jorge Lorenzo, yang kini pensiun karena ganasnya motor Honda berujar, “Saya adalah salah satu pemberani, dari mereka yang tidak takut mengungkapkan apa yang saya rasakan, sejak 2008. Ketika saya takut, saya mengatakannya. Saya mengalami jatuh di China, di Le Mans, atau di Catalunya, di mana kepala saya terbentur, saya bahkan mengatakan bahwa saya takut mengendarai motor, kemudian secara bertahap saya pulih (dari rasa takut). Saya adalah orang pertama yang mengakuinya (takut),” kenang mantan pembalap Spanyol itu.
(Artikel ini bukan untuk narasi konten Youtube..!)