RiderTua.com – Sepanjang tahun ini, penjualan mobil di Indonesia sudah jauh lebih baik dari tahun lalu. Walau sempat terganggu oleh kondisi yang ada, tapi dengan adanya insentif, membuat angka penjualan meningkat drastis. Bulan Oktober 2021 saja, penjualan mobil sudah tembus 85 ribu unit. Hasil ini sudah lebih baik dari bulan lalu, dimana terjadi penurunan penjualan walau tak terlalu signifikan.
Baca juga: Target Toyota Dalam Penjualan Mobil Ramah Lingkungan di Indonesia
Penjualan Mobil Tembus 85 Ribu Unit Pada Oktober 2021
Tahun lalu menjadi tahun tersulit bagi produsen otomotif, sebab kondisi pasar yang memburuk saat itu mempengaruhi penjualannya. Bahkan saking parahnya, hasil penjualan di bulan Mei terpuruk sampai hanya ada kurang dari 10 ribu unit mobil yang terjual di Tanah Air. Tentu keadaan ini jauh lebih parah dari tahun-tahun sebelumnya.
Oleh karena itu, diberikanlah insentif PPnBM guna meningkatkan penjualan mobil pada tahun ini, dan itu sudah cukup efektif. Terbukti dengan hasil penjualan hingga bulan Oktober lalu naik secara signifikan. Walau bulan September 2021 sempat mencatatkan penurunan karena terlambat mengumumkan perpanjangan insentif.

Insentif PPnBM
Pada bulan Oktober 2021, penjualan mobil di Indonesia tercatat sebesar 85 ribu unit, dan itu sudah cukup bagus. Sebab hasil tersebut meningkat dari bulan lalu ketika terjadi penurunan penjualan, meski tak separah tahun lalu. Itu saja sudah lebih baik dari sebelumnya, terlebih hasil ini akan membantu dalam mencapai target penjualan tahun 2021.
Walau belum dirinci, tapi dipastikan Avanza masih menjadi mobil terlaris pada bulan Oktober 2021. Padahal mobil LMPV ini belum sempat mendapatkan perombakan, apalagi penjualannya tercatat untuk menghabiskan model lamanya. Xpander dan Brio juga cukup populer di Tanah Air.
Bulan ini dipastikan penjualan akan semakin meningkat dengan digelarnya GIIAS 2021. Pameran otomotif ini menjadi momen yang ditunggu-tunggu oleh produsen untuk meningkatkan penjualannya lebih jauh lagi.