RiderTua.com – Manuver ‘Wheel Sucker’ dari Marc membuat Joan Mir panas, pembalap Suzuki itu mengaku dia tidak habis pikir kenapa juara dunia 8 kali seperti Marquez harus mengikuti pembalap lain untuk mencatatkan waktu lap. Marquez selalu mengikuti Mir sepanjang FP4… “Marc selalu membutuhkan roda (Wheelsucker) untuk menjadi cepat. Saya tidak mengerti bagaimana juara dunia delapan kali tidak dapat melakukan pekerjaannya dan selalu membutuhkan roda (lawan),” kata Mir.. Apa itu Wheelsucker? adalah: seorang pembalap yang berada di roda belakang pembalap lain dalam kelompok atau pembalap lain, menikmati slipstream tetapi tidak bekerja (sendiri)… Bahkan di pit control Suzuki tampak pemberitahuan untuk, ‘singkirkan Marquez’ dengan menambahkan gambar ikon burung ‘Road Runner’ di pit board… 😀
Joan Mir Sindir Manuver ‘Wheel Sucker’ Marquez
Joan Mir menyelesaikan akhir pekan paling lengkap tahun ini di Misano dengan masuk ke Q2… tapi semuanya tidak ada yang berjalan dengan baik di kualifikasi: masalah dengan ban depan, pesan yang tidak tepat di dasbor motornya dan jatuhnya Quartararo di depannya.
Mungkin kondisi-kondisi di timnya ini juga yang membuatnya merasa tidak nyaman jika diikuti pembalap lain terutama ‘secara sengaja’.. Seperti yang sudah kita lihat dalam balapan-balapan sebelumnya.. Ya.. Marc Marquez sering terlihat menggunakan strategi mencari slipstream bahkan di semua sesi..apapun itu.. bahkan di FP4 yang notabene untuk mencari setingan terakhir untuk balap hari Minggu..
Manuver ‘Wheel Sucker’ inilah yang membuat Joan Mir panas, pembalap Suzuki itu berujar bagaimana seorang Marc juara dunia delapan kali tidak dapat melakukan pekerjaannya dan selalu membutuhkan bantuan lawan untuk menjadi cepat. “Saya tidak mengerti,” kata Mir.
Error Pesan Dasboard Mir
Ada kejadian error pada dasboard Suzuki Joan Mir… Ketika dia mengganti ban di dasbor motor keluar tanda ‘masuk pit’. Mire merasa biasanya tim tidak mengirimi dia pesan seperti itu dan mereka melakukannya seperti sebuah alarm atau peringatan untuk berhenti. Dan ketika Mir memasuki garasi, dia melihat bahwa mereka menyuruh Mir untuk melanjutkan putarannya.. Mir akhirnya menyadari bahwa itu adalah kesalahan timnya.