Categories: MotoGP

Belum Pernah Balapan di Silverstone, Mir Berlatih dengan PlayStation

RiderTua.com – Joan Mir datang ke Silverstone sebagai peringkat 3 di klasemen MotoGP, tepat di belakang Pecco Bagnaia (Ducati). Namun keduanya terpaut 47 poin dari pemuncak klasemen Fabio Quartararo. Bersama Bagnaia, juara bertahan asal Spanyol itu telah menjadi pemburu pertama Quartararo sejak di Spielberg. Silverstone harusnya juga cocok dengan GSX-RR jika Mir ingin mendulang poin maksimal di GP Inggris nanti. Namun, trek tersebut merupakan wilayah baru bagi pembalap Suzuki itu.

“Tahun ini setiap balapan lebih sulit karena semua pembalap sangat kompetitif. Kekuatan motornya cukup rata. Ini artinya kami harus bertarung lebih keras untuk mencapai tujuan kami,” ujar pembalap berusia 23 tahun itu, yang mencetak hasil luar biasa di balapan ganda Spielberg dengan finis di tempat ke-2 dan ke-4. “Tetapi kami telah mencapai hal-hal baik bahkan pada trek yang tidak benar-benar disesuaikan dengan motor kami, termasuk di Austria,” tegas pembalap pabrikan Suzuki itu.

Belum Pernah Balapan di Silverstone, Mir Berlatih dengan PlayStation

Namun, tantangan tambahan menanti juara dunia dua kali itu. Di Sirkuit Silverstone, dengan panjang mencapai 5,9 km yang merupakan sirkuit terpanjang di kalender MotoGP, Joan Mir belum pernah menunggangi motor MotoGP. Dia mengikuti balapan terakhirnya di sana pada 2017 di kelas Moto3. Pada tahun 2018, batal karena hujan. Di musim rookie MotoGP pada 2019, Mir melewatkan GP Inggris. Pasalnya, selama tes di Brno, 3 minggu sebelumnya dia mengalami memar paru-paru. Seperti diketahui, Silverstone juga dibatalkan pada 2020.

“Silverstone akan menjadi trek yang aneh sekaligus menarik bagi saya. Karena saya belum pernah menunggangi motor MotoGP di sana. Sudah lama sejak saya turun di trek di kelas MotoGP, mungkin saya harus berlatih dengan PlayStation,” ujar Mir.

Tapi sejarah yang dicatatkan Suzuki di Silverstone, seharusnya membuat Mir percaya diri. Dua tahun lalu, rekan setimnya Alex Rins duel sengit melawan Marc Marquez dalam balapan MotoGP disana dengan hanya selisih 0,013 detik. Pada 2016, Maverick Vinales memberi pabrikan asal Jepang itu kemenangan MotoGP pertama sejak 2007 di trek GP Inggris.

“Kenangan tahun 2019 masih begitu jelas di kepala saya, sulit dipercaya untuk memenangkan pertarungan melawan Marc. Tim saya telah bekerja sangat keras tahun ini, dan saya ingin memberi mereka alasan lain untuk kembali merayakannya. Ini akan sulit karena semua motor sangat mirip dalam hal performa. Tapi saya merasa GSX-RR kami cocok untuk trek ini dan saya sangat menikmati balapan di sana. Mudah-mudahan itu akan memberi kita sedikit keuntungan,” ujar Alex Rins.

Rafie Satya Pradipta

Leave a Comment

Recent Posts

Toyota: Mobil Hybrid Masih Unggul Dari Mobil Listrik di Indonesia

RiderTua.com - Toyota masih memiliki sedikit model BEV yang dijual di Indonesia, dengan bZ4X sebagai model yang dijualnya sejauh ini.…

4 Mei 2024

Aleix Espargaro akan Ambil Keputusan Mengenai Masa Depannya di Mugello?

RiderTua.com - Aleix Espargaro saat ini menjalani musim ke-20 di kejuaraan dunia balap motor. Di dua kelas kecil yang masing-masing…

4 Mei 2024

GP Kazakhstan Diundur Tapi Tetap Digelar Musim Ini

RiderTua.com - Jumat (3/5/24) FIM, IRTA dan Dorna mengumumkan bahwa mereka terpaksa menunda balapan perdana GP Kazakhstan yang seharusnya berlangsung pada…

4 Mei 2024

Kehadiran Wuling Cloud EV Takkan Mengusik Binguo EV

RiderTua.com - Wuling Cloud EV telah dibuka pemesanannya di Indonesia setelah dua bulan diperlihatkan kepada publik. Mobil hatchback bertenaga listrik…

4 Mei 2024

Motor Sport Yamaha R15M Punya Tampilan Baru Mirip R1M

RiderTua.com - Dibanding model standar, Yamaha R15M punya kelengkapan lebih lengkap untuk keperluan di trek sirkuit. Di Taiwan, motor sport…

4 Mei 2024

Toyota Mengenai Peluang Fortuner Hybrid Dirilis di Indonesia

RiderTua.com - Toyota telah menghadirkan Fortuner bermesin hybrid di Afrika Selatan beberapa bulan lalu. Mobil SUV ladder frame ini memakai…

4 Mei 2024