RiderTua.com – Segmen MPV premium di Indonesia kembali diramaikan dengan produk baru Hyundai Staria. Mobil ini menjadi lawan baru bagi model yang lebih dulu hadir disini, yaitu Toyota Alphard dan Honda Odyssey. Baik Alphard maupun Odyssey masih bersaing secara ketat di Tanah Air sebelum kehadiran Staria. Meskipun keduanya memiliki angka penjualan yang berbeda-beda.
Baca juga: Staria Hanya Sediakan Mesin Diesel, Kenapa?
Alphard dan Odyssey Masih Bersaing Ketat
Keduanya memang sama-sama berupa MPV premium, hanya saja Alphard nampak lebih bongsor ketimbang Odyssey. Tentunya mobil kelas mewah harus dilengkapi dengan fitur canggih dan mumpuni. Selain itu, kenyamanan kabinnya juga diperhatikan untuk memberikan kualitas lebih pada kedua model ini.
Odyssey memiliki banderol lebih murah dari Alphard, yaitu mencapai Rp 888 jutaan. Harga ini sama persis dengan harga Staria tipe terendah yang baru dirilis di Indonesia beberapa waktu lalu. Hanya saja, walaupun menawarkan banderol serendah itu, Odyssey belum dapat mengungguli rival beratnya, Alphard.
MPV Kelas Premium
Terbukti dengan hasil penjualan periode Januari-Juli 2021 lalu, dimana Odyssey hanya mampu menjual hingga 77 unit saja. Sedangkan Alphard masih menguasai segmen MPV mewah dengan 1.158 unit, terdiri dari 1.149 unit varian 2.5 dan 9 unit varian 3.5. Selisihnya sangat jauh jika dibandingkan dengan Odyssey.
Belakangan ini Odyssey terancam akan disuntik mati oleh Honda, sebab rencananya mereka bakal menghentikan produksinya tahun depan. Memang karena model ini masih didatangkan secara CBU dari Jepang. Entah apakah ke depannya Odyssey tak lagi diproduksi sehingga harus dihentikan penjualannya di Indonesia atau tidak.
Jika itu benar terjadi, maka Alphard yang akan melawan Hyundai Staria sendirian. Tentunya persaingan di segmen MPV kelas premium takkan selesai sampai disitu saja. Alphard akan terus mempertahankan tahtanya di kelasnya dari rivalnya, entah itu penantang lama seperti Odyssey atau pendatang baru seperti Staria.
