Alex Rins: Terlalu Cepat Masuk!

RiderTua.com – Alex Rins terlalu dini masuk pit untuk ganti motor… Saat ini Alex Rins tidak dapat mengikuti kecepatan rekan setimnya Joan Mir. Pembalap Suzuki itu juga selalu dirundung kesalahan taktis. Di Spielberg, dia gambling dengan masuk pit dan mengganti motornya terlalu dini. Pada akhirnya, pembalap asal Spanyol itu harus finis di urutan ke-14. “Itu balapan yang gila,” ujar Rins. Dengan ini, pembalap berusia 25 tahun itu mengkonfirmasi apa yang dilihat oleh semua penonton di Red Bull Ring atau pemirsa televisi di rumah. Bagi Rins, lagi dan lagi balapan tidak berjalan sesuai yang diharapkan. “Saya memutuskan untuk gambling bersama Jack Miller dan itu mengecewakan. Di Silverstone kami harus bisa melakukan yang lebih baik,” katanya..

Alex Rins Terlalu Dini Masuk Pit Ganti Motor

“Saya memutuskan untuk gambling bersama Jack Miller dan itu mengecewakan. Hujan sempat berhenti tapi kemudian turun lagi. Kami membuat kesalahan dan sekarang harus menunjukkan di Silverstone bahwa kami bisa melakukan yang lebih baik,” ungkap Alex Rins.

Sementara itu Manajer proyek Suzuki, Shinichi Sahara mengkonfirmasi pernyataan Rins, “Alex mungkin sedikit terlalu awal masuk pit. Tetapi situasinya sulit untuk dinilai. Kita tidak pernah tahu seberapa banyak hujan yang benar-benar akan turun. Sebelum hujan turun, itu sulit baginya.”

Rins Punya Masalah

Direktur Teknis Ken Kawauchi menambahkan, “Alex punya masalah. Kami menyadari bahwa kami tidak kompetitif seperti yang kami inginkan. Kami harus melihat itu dan meningkatkannya. Data akan membantu kami dan kemudian kami akan menganalisa kembali di balapan berikutnya.”

Bagi Rins itu merupakan kemunduran berikutnya dibandingkan rekan setimnya Joan Mir yang finis ke-4. Di Kejuaraan Dunia, kini Rins tertinggal 90 poin. Tapi yang terpenting, dia tetap bisa finis dengan aman di situasi balap yang kacau, meski hanya mendulang 2 poin di Spielberg-2.

Sementara itu Jack Miller yang menjadi ‘panutan’ Rins juga merasa terlalu cepat masuk pit,  “Mungkin saya satu lap terlalu cepat. Saya harus berterima kasih kepada tim karena telah siap dan saya tidak tahu apakah mereka siap. Ketika saya menyalip beberapa lawan, saya tidak percaya bahwa mereka masih balapan dengan apik (ban slick). Mereka semua menangani situasi dengan sangat baik. Saya berada di limit dengan motor saya sepanjang waktu (dengan slick), tetapi motor lain bekerja dan mereka punya batas keamanan tertentu. Hanya dengan hujan lebat saya bisa mengambil risiko lebih,” kata Miller.