RiderTua.com – Mendengar nama Volvo, tentu yang terbayang pertama kali yaitu merek mobil asal Swedia. Saat ini Volvo dipegang oleh Geely, yang juga membantu menjual mobilnya di Negeri Tirai Bambu. Namun ternyata mereka berencana untuk membeli separuh sahamnya Geely. Dalam arti lain, Volvo bakal melepaskan diri dari kendali merek tersebut.
Baca juga: Volvo Bangun Pabrik Produksi Mobil Khusus EV
Volvo Ingin Membeli Sahamnya Geely
Geely memang menjadi merek mobil terbesar di Negeri Panda, dan dominasinya cukup kuat disana. Mereka tak hanya memproduksi mobilnya sendiri, tetapi juga memberikan kemudahan bagi merek lainnya untuk berjualan di negara ini. Seperti Volvo yang sudah dipegang oleh Geely, meski Geely sendiri tak terlibat dalam proses produksi mobil Volvo secara langsung.
Dalam perannya, Geely hanya menyediakan dana serta sumber daya bagi Volvo untuk merakit mobilnya di Negeri Tirai Bambu. Memang ini memberikannya kemudahan dalam menguasai pasar otomotif terbesar di dunia tersebut dengan bantuan Geely. Tapi mereka mulai merencanakan sesuatu yang besar untuk ke depannya.

Tetap Berkualitas
Volvo disebut akan menyiapkan rencana pembelian 50 persen saham Geely. Artinya mereka sendiri yang akan memegang Geely dan melakukan operasi produksi mobil secara penuh di Negeri Tirai Bambu. Mereka memang masih menggantungkan pada Geely, tapi mereka punya ide agar bisa ‘melepaskan diri’ dari kendali Geely selama ini.
Walau nantinya saham Geely akan dipegang oleh Volvo, keputusan ini takkan mempengaruhi kualitas produknya. Seperti yang diketahui sebelumnya, Volvo sudah lama dikenal dengan produknya yang berkualitas dan menonjolka citra ‘tank baja’. Mereka menjual sejumlah model disana, salah satunya yaitu Polestar 2 dan XC40.
Memang rencana ini hanya berlaku di Negeri Panda saja, dan kemungkinan takkan memberikan dampak ke pasar global nantinya. Baik Geely maupun Volvo sudah tak terlihat lagi di Indonesia, meski dulu sempat hadir untuk berjualan mobil.