RiderTua.com – Franco Morbidelli sedang mengalami masa sulit. Runner-up 2020 itu harus berjuang dengan defisit teknis Yamaha M1-nya yang sudah berusia 2 tahun. Meski demikian, rider Petronas Yamaha itu menjadi sorotan di Le Mans dan Jerez pada 2021. Franky mengatakan, “Sangat sulit untuk menghadapi pertarungan ketika kita membuang banyak waktu di trek lurus. Misalnya di Mugello, kita membutuhkan tenaga mesin dan saya tidak bisa mengimbanginya. Kurangnya kecepatan adalah masalah utama dan itu lebih mempengaruhi tahun ini. Ini tidak hanya mempengaruhi catatan waktu saya, tetapi juga gaya balap saya. Saya mengambil terlalu banyak risiko dan tidak lagi membalap semulus yang saya tahu. Ini bak lingkaran setan. Tentu saja ini bukan saja pertarungan dengan pembalap lain, tetapi juga dengan diri sendiri,” imbuhnya.
Franco Morbidelli: Pertarungan dengan Diri Sendiri
Konsekuensinya, Morbidelli tiga kali gagal finis. Meski rider berusia 26 tahun itu mengawali musim 2020 dengan begitu optimis setelah penampilannya yang kuat. “Qatar adalah sebuah kemunduran besar sekaligus kejutan besar. Saya pikir kami harus mengambil langkah besar. Tapi kami belum siap. Mugello datang kemudian. Balapan ini mungkin yang terberat musim ini,” ujar Franky.
Kemudian Morbido tampil lebih apik di Jerez (finis ke-4) dan Le Mans (ke-3). Meski demikian, rider Petronas SRT berharap lebih. “Ini adalah pertempuran dengan emosi, karena sejauh ini Le Mans adalah balapan terbaik tahun ini sejauh ini. Tentu saja ini bukan saja pertempuran dengan pembalap lain, tetapi juga dengan diri sendiri,” imbuhnya.
Mengenai situasi di kubu Yamaha, rider blasteran Italia-Brasil itu berkata, “Tentu saja saya tidak bisa puas dengan dukungan teknis. Tapi saya senang dengan dukungan dari orang-orang Yamaha.”
Morbidelli tampaknya melihat musim sebagai tahun transisi, di mana dia masih harus banyak belajar. “Saya telah tumbuh sebagai pribadi dan akan terus berkembang musim ini. Saya ingin melanjutkan balapan di MotoGP setelah musim ini dan saya akan menemukan cara untuk menghadapi situasi ini,” pungkas Franky.