Rush Rajai Penjualan Mobil LSUV Bulan April 2021

RiderTua.com – Hasil penjualan mobil di Indonesia sepanjang bulan April lalu sudah mulai menunjukkan peningkatan. Ini tentu berkat adanya insentif pajak mobil 1.500 cc ke bawah, meski ‘masa berlakunya’ bakal habis di bulan ini. Dari hasil tersebut, Toyota Rush masih menjadi mobil low SUV terlaris pada April 2021. Model tersebut mampu menduduki peringkat teratas penjualan di kelasnya.

Baca juga: Ini Hasil Penjualan 20 Mobil di Indonesia Bulan April 2021

Toyota Rush Menjadi Mobil LSUV Terlaris

Tentu ini sudah menjadi pemandangan biasa di pasar roda empat Tanah Air, dimana Toyota yang selalu mendominasi hampir di semua segmen. Tak terkecuali segmen low SUV, dimana Rush kembali merajai segmen tersebut dengan 2.889 unit terjual. Hasil ini disebut sudah lebih baik dari yang didapat pada bulan lalu.

Lalu kembarannya, Terios, menempati posisi kedua dengan hasil mencapai 2.744 unit. Selisihnya cukup kecil jika dibandingkan dengan Rush, meskipun dengan harga jual yang cukup terjangkau. Mitsubishi Xpander Cross menyusul dan mampu menjual hingga 1.598 unit, jauh lebih sedikit dari Terios maupun Rush.

BR-V ‘Terpuruk’?

Meskipun lebih sedikit dari duo LSUV tersebut, Xpander Cross masih mampu menjual lebih banyak unit jika dibandingkan dengan model lainnya. Seperti Suzuki XL7 yang hanya menjual 804 unit saja, dan itupun didapat selama sebulan. Mungkin karena LSUV ini masih diungguli oleh model Suzuki lainnya seperti Carry Pick-Up.

Lalu DFSK Glory 560 menyusul dengan 144 unit, jauh lebih sedikit dari XL7 yang bisa melebihi 500 unit. Tapi itu masih belum seberapa, karena masih ada Honda BR-V yang hanya menjual 125 unit saja. Entah mengapa ketika penjualan mobil lainnya mengalami peningkatan, BR-V kesulitan untuk bisa meningkatkan hasilnya.

Sepertinya ini sudah menjadi kode kalau BR-V membutuhkan penyegaran, atau paling tidak perombakan total. Beberapa waktu lalu, Honda sudah mengenalkan SUV konsep N7X, yang disebut-sebut sebagai calon ‘All New BR-V’. Meskipun belum memberikan keterangan lebih lanjut, tapi dari modelnya saja sudah cukup menjanjikan untuk dijadikan sebagai ‘penggantinya’ BR-V.