Home MotoGP Marc Marquez: 25 Lap Itu Panjang, Saya Tahu akan Menderita

    Marc Marquez: 25 Lap Itu Panjang, Saya Tahu akan Menderita

    RiderTua.com – Marc Marquez menyadari dan tahu sebelumnya bahwa melahap 25 lap dalam balapan itu akan menderita…”Saya belum bisa mengatakan seperti apa saat melaju sebanyak 25 lap dalam balapan, itu akan sangat panjang. Saya sudah tahu, saya akan menderita,” kata Marc… Juara MotoGP 6 kali itu menambahkan, “Saya merasa lebih buruk ketimbang hari Jumat. Dokter dan fisioterapis saya mengatakan bahwa itu wajar. Mereka juga memberi tahu saya, bahwa hal ini akan lebih buruk pada hari Minggu nanti, mari kita lihat. Tulangnya menahan, saya tidak merasa sakit. Tetapi otot-otot di lengan, arm pump terus bertambah parah. Dan tidak ada cara lain, di FP3, Q1 dan Q2 saya harus memberikan maksimal 3 kali.” Kita sebagai penonton hanya bisa kasih semangat saja..Go Marc…!

    Marc Marquez: 25 Lap Itu Panjang, Saya Tahu akan Menderita Menderita

    Marc Marquez tahu betul jika fisiknya belum prima 100 persen. Meski demikian, penampilannya di Portimao bikin kita geleng-geleng kepala. Tak ada yang meragukan, pembalap Respol Honda itu akan kembali kuat seperti dulu saat dia comeback. Karena bakat pembalap asal Spanyol itu terlalu luar biasa. Setelah absen 9 bulan karena cedera dan berjibaku dengan rentetan proses pemulihan yang berat, Marc mampu berada di tempat ke-6 di FP3 dan posisi ke-9 di FP4. Pembalap berusia 28 tahun itu akan start dari posisi ke-6 di grid pada race nanti.

    Marc Marquez harus mengambil jalan memutar melalui kualifikasi pertama, tetapi dia mampu menyelesaikannya sebagai yang tercepat di depan juara dunia Joan Mir (Suzuki). Pada Q2, pembalap berusia 28 tahun itu menempati posisi ke-6 di grid dan start dari baris kedua pada race hari Minggu.Marc Marquez 4 1

    Untuk tidak terlalu membebani lengan kanannya, Marquez hanya melaju di 5 menit terakhir kualifikasi kedua dan hanya memiliki dua lap yang tersedia. Pada set pertama dia melaju 1: 39,121 menit, hanya kalah 0,259 detik di belakang pole sitter Fabio Quartararo (Yamaha). Tapi pada upaya kedua, dia keluar jalur.

    “Saya belum bisa mengatakan seperti apa saat melibas 25 lap balapan, itu akan sangat panjang. Saya sudah tahu, saya akan menderita. Tapi aku tahu itu sebelum Portimao. Kepercayaan diri saya pada motor juga tumbuh. Sejak FP3 kami telah berupaya untuk lebih menyesuaikan motor dengan gaya saya. Dari segi perasaan, kami mengambil langkah besar di FP4. Saya cukup cepat dalam sesi kualifikasi.”

    Marc Marquez sedang mengendarai tepat di belakang saudaranya Alex, ketika dia mengalami crash parah di tikungan 3 di FP3. “Mungkin itulah alasan, mengapa saya tidak bisa meningkat di FP3. Jika seseorang mengalami highside (pembalap lain yang terlempar dari motor) tepat di depan saya, dan saya merasa tidak nyaman dengan motor, maka saya menyelesaikan putarannya. Saya harap perasaan saya akan lebih baik di sore hari,” pungkasnya.

    TINGGALKAN BALASAN

    Silakan masukkan komentar Anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini