Home Otomotif Rolls-Royce Catat Rekor Penjualan Terbaru!

    Rolls-Royce Catat Rekor Penjualan Terbaru!

    (Live Trading News)

    RiderTua.com – Biasanya penjualan mobil mewah tak selaris mobil penumpang biasa. Kalaupun mampu menjual hingga 100 unit saja masih cukup bagus, tapi apa jadinya jika tembus lebih dari itu? Inilah yang dialami oleh Rolls-Royce, dimana merek luxury car ini sanggup menjual hingga 1.380 unit mobil. Bahkan hasil penjualannya ini menjadi rekor tertinggi setelah hadir selama satu abad!

    Baca juga: All New Rolls-Royce Ghost Hadir di Indonesia!

    Rolls-Royce Sanggup Menjual Hingga 1.380 Unit Mobil

    Merek mobil ini cukup dikenal sebagai ‘merek mobilnya sultan’, karena mereka memiliki sejumlah produk dengan kualitas yang sangat tinggi. Contohnya Phantom, Wraith, dan Ghost, yang semuanya menjadi incaran konsumen kelas atas. Salah satu diantaranya sudah diluncurkan di Indonesia sebagai generasi terbaru, yaitu All New Ghost.

    Sejak mengenalkan All New Ghost, nampaknya model ini menjadi salah satu penyumbang penjualan terbesar bagi Rolls-Royce. Terbukti dari angka penjualan yang didapat selama tiga bulan pertama tahun 2021 mencapai 1.380 unit. Hasil ini meningkat drastis hingga 62 persen jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya di periode yang sama.

    rolls royce ghost 2021 carbuzz optimized
    (CarBuzz)

    Salah Satu Merek Tertua

    Selain dari jualan model All New Ghost, Cullinan juga turut menyumbangkan hasil penjualan bagi Rolls-Royce. Mobil SUV ‘super mewah’ ini menjadi model yang belakangan ini diincar oleh banyak orang, sepertinya karena tren SUV yang kini meningkat drastis. Lalu model Rolls-Royce lainnya juga memberikan kontribusi penjualan, meski tak setinggi Ghost atau Cullinan.

    Rolls-Royce menjadi salah satu merek mobil mewah tertua yang ada di dunia, yaitu 116 tahun. Sebelum meraih pencapaian gemilang ini, mereka selalu menjual hingga ratusan unit per bulannya, tak lebih dari 1.000 unit layaknya mobil penumpang biasa. Memang karena segmen mobil mewah punya daya jangkau konsumen lebih kecil ketimbang passenger car.

    Dengan hasil tersebut, Rolls-Royce makin percaya diri mampu memberikan hasil penjualan yang lebih baik dari tahun lalu. Sebab tahun 2020 lalu, Rolls-Royce juga tak luput terkena dampak penurunan pasar. Meski sebenarnya segmen mobil mewah tak terkena dampak yang cukup parah.

    TINGGALKAN BALASAN

    Silakan masukkan komentar Anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini