RiderTua.com – Dari sekian produsen otomotif yang ada di Indonesia, masih ada yang belum memiliki pabrik produksinya sendiri. Contohnya Mazda, dimana mereka tak mendirikan pabrik disini meski produknya cukup sukses di pasar. Ternyata Mazda belum mau bangun pabrik di Tanah Air karena suatu alasan. Bahkan pemerintah sempat melakukan diskusi panjang dengan merek tersebut, tapi belum juga selesai.
Baca juga: Target Baru Mazda Indonesia Untuk Kerek Penjualan
Mazda Belum Mau Bangun Pabrik di Tanah Air
Sampai sekarang Mazda menjadi salah satu merek mobil premium yang cukup terkenal di Indonesia. Berbagai model seperti Mazda6 hingga CX Series sudah cukup dikenal banyak orang. Terlebih beberapa waktu lalu ada tiga mobil yang sudah mendapat penyegaran maupun penambahan fitur.
Tapi hingga kini Mazda lewat Eurokars Motor Indonesia masih mendatangkan mobil secara CBU dari Jepang. Mungkin inilah kenapa harga mobilnya lumayan mahal, karena selain kualitasnya, produk tersebut didatangkan dalam bentuk CBU. Mazda sendiri tak punya niatan untuk membangun pabrik produksi di Tanah Air.

Diputuskan Lebih Lanjut
Beberapa hari lalu, pihak pemerintah Indonesia bertemu dengan Mazda untuk membahas potensi rencana jangka panjang. Soal pabrik perakitan lokal disebut masih belum menemukan titik temu karena perundingannya berlangsung alot. Nampaknya Mazda masih belum berkeinginan untuk mendirikan pabriknya sendiri.
Jika itu terjadi, maka Mazda tak perlu repot-repot untuk mendatangkan mobilnya dalam bentuk utuh lagi dari kampung halamannya. Apalagi kalau dirakit lokal, maka harga jual produknya akan semakin murah dan terjangkau. Sehingga mobil Mazda dapat menjangkau konsumen kelas menengah, jadi tak hanya kelas atas saja.
Keputusan akhir dari Mazda akan diumumkan segera, meski belum jelas kapan itu akan dilaksanakan. Seakan merek mobil ini sangat berhati-hati dalam mengambil keputusan. Karena tiap keputusannya harus dipertimbangkan dengan matang agar tetap bersaing di pasar roda empat.