RiderTua.com – Boleh dibilang McLaren menjadi salah satu produsen mobil sport yang begitu terkenal di seluruh dunia. Tapi dengan perkembangan mobil listrik yang begitu cepat tak membuat mereka tertarik untuk membuatnya langsung. Malah McLaren Artura Hybrid yang dikenalkan beberapa waktu lalu secara global. Mobil ini tetap menghadirkan performa lebih dan pastinya ramah lingkungan.
Baca juga: McLaren Tak Jajal Segmen SUV dan EV Karena Konsumen?
McLaren Artura Hybrid Dikenalkan Secara Global
Dari penampilannya mungkin banyak orang menduga kalau mobil ini bukanlah jenis hybrid. Memang karena namanya mobil sport, tentu agak sulit untuk membedakannya dengan model biasa. Artura menampakkan desain ala mobil McLaren lainnya, yang simpel tapi terlihat sporty.
Tapi perbedaan yang mencolok jika dibandingkan dengan sportcar biasa yaitu mesinnya yang dipadu dengan motor listrik. Untuk Artura, model ini dilengkapi dengan mesin V6 dan motor listrik yang dapat menghasilkan tenaga sebesar 577 hp! Tentu itu tenaga yang sangat dahsyat, bahkan untuk model jenis hibrida seperti Artura.
Mobil Ramah Lingkungan
Dengan performa mesinnya yang tangguh ini, Artura sanggup berakselerasi 0-100 km/jam dalam waktu 3 detik saja. Kelihatannya cukup cepat, atau bisa dikatakan terlalu cepat untuk mobil hibrida plug-in (PHEV). Terkadang ada model yang mengorbankan performanya demi menghemat usia baterai.
Soal baterainya, McLaren menyediakan lima baterai lithium ion 7,2 kW yang bisa diisi penuh dalam waktu 2,5 jam. Dengan baterai penuh inilah Artura sanggup melaju sejauh 30 km. Mungkin performa pengisian baterai serta daya tempuhnya tak sejauh mobil listrik atau hibrida biasa, tapi setidaknya inilah yang sudah diberikan dari McLaren.
Artura dijual dengan harga Rp 3,1 miliar, dan mungkin ini harga yang sudah setara dengan performa yang diberikannya. Untuk sekarang merek asal Inggris tersebut belum fokus ke mobil listrik, tapi dengan kehadiran Artura ini, siapa tahu mereka mau melakukannya. Asalkan ada permintaan dari konsumen, maka McLaren bisa saja mengabulkannya.
