RiderTua.com – Baru lewat sebulan, kini sudah ada sejumlah penarikan mobil yang dilakukan oleh beberapa produsen. Terakhir Tesla menarik sejumlah mobilnya di Jerman karena masalah pada perekat trim. Kini Mercedes-Benz melakukan sebaliknya, dimana mereka mengumumkan recall terhadap jutaan mobilnya di Amerika Serikat. Ini terjadi setelah mereka menemukan masalah pada fitur darurat.
Baca juga: Dua Mobil Listrik Mercedes-Benz Kebagian Versi AMG?
Mercedes-Benz Mengumumkan Recall Jutaan Mobilnya
Boleh dibilang kalau Mercedes-Benz menjadi salah satu merek yang cukup terkenal di seluruh dunia. Beberapa produknya memiliki kualitas yang sudah tak diremehkan lagi, termasuk pada fiturnya. Namun tetap saja, tak ada fitur yang sempurna dan dapat tak berfungsi dengan baik sewaktu-waktu.
Inilah yang terjadi pada 1,3 juta unit mobil Mercedes-Benz yang ada di Amerika Serikat. Pihak NHTSA (National Highway Traffic Safety Administration) menemukan masalah pada fitur perangkat lunak atau software eCall. Fitur ini berguna untuk melakukan panggilan darurat saat terjadi kecelakaan.

Hampir Semua Jenis Class
Namun karena ada kesalahan dalam programnya saat melakukan boot ulang membuat eCall tak dapat berfungsi dengan baik. Akibatnya program tak dapat mengidentifikasi lokasi kecelakaan, sehingga dapat menyulitkan proses pencarian dan penyelamatan. Masalah ini sudah terdeteksi sejak bulan Oktober 2019 lalu.
Sekitar 1,3 juta unit mobil tahun produksi 2016-2019 terdampak dari penarikan ini. Terdiri dari berbagai jenis Class, mulai dari A, B, C, E, G, S, SLC, CLA, CLS, SL, GT, GLA, GLB, GLE, dan GLS. Nampaknya ada banyak sekali varian yang terdampak, mengingat Mercy cukup laris manis di Negeri Paman Sam.
Mungkin penarikan ini hanya terjadi di Amerika Serikat saja atas rekomendasi dari NHTSA. Tapi mengingat masalah tersebut pertama kali ditemukan di Eropa, bisa jadi menyebar ke seluruh dunia. Terlebih ada banyak sekali model yang kena imbasnya, tentu ini akan membuat Mercy pusing tujuh keliling kalau sampai ditemukan masalah serupa.