RiderTua.com – Apes, kemarin motor mogok akibat tersumbat plastik helm Quartararo, kini kedua kalinya karena salah set-up.. Jack Miller menjelaskan masalah yang membuatnya tersingkir dari balapan MotoGP Prancis di Sirkuit Le Mans.. Jack Miller memiliki peluang bagus untuk memenangkan balapan Prancis. Mengawali race dari posisi kedua dalam balapan dengan kondisi basah (wet race), dia harus meninggalkan balapan karena ada masalah di motor Ducati-nya saat berada di posisi memperebutkan podium. Miller diramalkan bakal lebih kuat di race ganda Aragon Minggu ini.
Kemarin Motor Mogok Akibat Tersumbat Plastik, Kini Salah Set-up!
Pembalap MotoGP asli Australia itu kurang beruntung, sementara Pecco Bagnaia menyelesaikan balapan ke-13 dengan 3 poin. Jack Miller bahkan tidak bisa melewati garis finis dan melihat bendera kotak-kotak. Padahal dia memulai dari barisan, dengan salah satu ketrampilannya sebagai pembalap yang biasanya menonjol saat kondisi lintasan basah. Jack Miller awalnya terlihat sedang dalam perjalanan untuk naik podium ketiganya musim ini. Sejak lap pertama, dia bertarung dengan tiga pembalap tim pabrikan..
Namun, pertarungan itu usai ketika balapan menyisakan delapan lap lagi dan dia berada di posisi kedua. Di salah satu lintasan lurus, Jack mengangkat tangannya karena ada masalah pada motor Ducati-nya dan dia mengakhiri balapan di sana.
Pembalap Australia itu menunjukkan tanda-tanda kemarahan dan melemparkan sarung tangan ke dalam garasinya. Perlu dicatat bahwa ini adalah nol keduanya musim ini karena masalah dengan motornya, terakhir kali karena ‘tear off’ helm milik Quartararo menyumbat saluran udara motornya. Masalah ini membuatnya gagal menang musim ini.
“Kami tidak punya waktu untuk memperbaiki (set-up) apa pun”
Kemarin, melalui postingan di jejaring sosialnya, dia mengklarifikasi alasan yang terjadi di Le Mans.
Salah hal yang luput lagi… Kami memiliki masalah dengan mesin yang dinyalakan (disiapkan) saat pemanasan, jadi kami menukar ke motor kedua untuk balapan. Tapi kemudian ketika hujan turun sebelum start, kami harus beralih kembali ke motor asli dengan set-up basah. Kami tidak punya waktu untuk memperbaiki apa pun, jadi kami hanya bisa berharap pada keberuntungan (cross our fingers). Tetapi hal yang tak terhindarkan terjadi. Hanya satu hari saja… Ke Aragon, lihat apa yang bisa kita lakukan di sana! (ancamnya)..
Bukan Kesalahan Saya
Miller diramalkan bakal lebih kuat di race ganda Aragon. Sirkuit di mana dia berhasil naik podium tahun lalu bersama Marc Marquez dan Andrea Dovizioso.
“Untungnya, saya tidak kehilangan terlalu banyak poin dengan Fabio” .. Seri Prancis sebenarnya adalah kesempatan bagus bagi Ducati untuk merebut banyak poin. Ini juga merupakan kesempatan bagus bagi Miller untuk lebih kompetitif dalam memperebutkan gelar dunia. Meski begitu, pasca kesialannya di Le Mans, dia hanya kalah satu tempat di klaseman.
“Balapan MotoGP Le Mans adalah waktu untuk bisa mendapatkan banyak poin. Satu-satunya yang mengalahkan saya di kejuaraan dunia adalah Dovizioso. Untungnya, saya tidak kehilangan terlalu banyak poin dengan Fabio. Jadi, dengan lima balapan tersisa, saya masih cukup dekat untuk melakukan sesuatu tentang balapan yang tidak dapat diprediksi ini. Kami tidak dapat melakukan kesalahan lain seperti ini. Dua angka nol dalam dua kali terakhir saya berada di barisan depan dan tidak ada satupun yang merupakan kesalahan saya,” jelasnya dilansir media Motorsport.com.
kemarin bilang mesinnya jebol kampang
Mesin gak cocok apa gk bisa jebol .. salah set-up kan bisa berakibat lambat atau rusak..