RiderTua.com – Fabio Quartararo mengatakan MotoGP tahun ini terasa aneh.. Banyak pembalap MotoGP mengatakan musim 2020 ini terasa lain dari biasanya. Selain dari jadwal race yang tak biasa, absennya Marc Marquez dari sejumlah besar seri balap juga seakan membuat perbedaan lainnya. Fabio Quartararo bahkan menganggap MotoGP 2020 ini cukup aneh dan membingungkan. Selain dua faktor tersebut, ada juga sisi lain yang membuat pembalap Petronas Yamaha ini ‘bingung’.
Quartararo: MotoGP Tahun Ini Terasa Aneh
Dengan kondisi yang seperti sekarang, pihak penyelenggara harus meniadakan seri MotoGP di luar Eropa dan merombak total jadwalnya. Jadwal baru untuk tahun ini sangatlah berbeda karena semua seri akan diadakan di Eropa saja, dengan tiga race dalam sebulan, sehingga salah satu sirkuit bisa mengadakannya dua kali. Tentu saja ini membuat para pembalap harus bisa menyesuaikan diri dengan jadwal baru.
Tapi sepertinya banyak yang mampu menorehkan hasil terbaik, tak terkecuali Quartararo. Tak hanya dirinya, tetapi juga pembalap lain seperti Brad Binder, Franco Morbidelli, Andrea Dovizioso, Maverick Vinales, dan Miguel Oliveira. Uniknya kebanyakan merupakan pemenang baru yang muncul dalam delapan seri balap, dan Quartararo melihatnya sebagai sesuatu yang aneh.
Bagaimana tidak, karena momen seperti ini disebut sangat langka terjadi di MotoGP. Terakhir situasi serupa pernah terjadi pada musim 2016 lalu, dimana dalam 18 seri sudah menghasilkan sembilan pemenang, termasuk Marc Marquez. Quartararo mengaku ia belum pernah melihat situasi tersebut, tapi ia senang kalau pembalap yang ‘underrated’ mulai muncul ke permukaan.
Meskipun begitu, tetap saja Quartararo tak boleh meremehkan mereka, karena siapa tahu satu diantaranya bakal mengungguli performanya. Contohnya Joan Mir, yang kini berada di posisi kedua klasemen dengan selisih 8 poin darinya. Quartararo harus bisa mempertahankan posisinya, bahkan ketika Marc Marquez tak berada di peringkat teratas sekalipun.
