RiderTua.com – Pol Espargaro berujar akibat stok ban habis daya gempurnya di race kedua anjlok drastis.. MotoGP Austria adalah balapan penting bagi KTM, balapan kandang di Red Bull Ring di Spielberg markas KTM. Bahkan di race-1 sebelum Red Flag, pembalap Spanyol itu memiliki kecepatan untuk menang, kecelakaan dengan Miguel Oliveira menambah daftar panjang kesialannya di trek itu mulai 2017. Melemahnya kecepatan motor RC16 di race kedua akibat persediaan karet bundar yang cocok (medium) habis…
Pol Espargaro: Stok Ban Habis

Pol Espargaro memimpin jalannya balapan sebelum dihentikan setelah kecelakaan Franco Morbidelli dan Johann Zarco dan kemudian balapan di ‘Re-start’. Pembalap Spanyol itu start dari posisi terdepan dan melesat cepat..
Namun itu tidak berlangusng lama, dia berada di 3 besar hanya di lap kelima, kemudian Pol kehilangan posisi kerena disalip oleh Alex Rins dan tiga lap kemudian Joan Mir. Rider andalan KTM itu ngendon di lap kesembilan.
“Fakta bahwa kami sangat lemah pada balapan kedua dibandingkan balapan pertama karena kami tidak lagi memiliki ban belakang tipe medium, ” kata Espargaro.
Itu karena tim tidak mengantisipasi kerusakan ban. Pada balapan pertama Pol Espargaro sangat kuat bahkan bisa mengalahkan Dovizioso. Namun ketika harus memakai ban belakang lembut (soft), tidak berguna pada pengereman. “Saya harus memilih racing line yang lebar di setiap tikungan karena saya tidak bisa mengerem dengan baik. Itulah kekuatan saya di balapan pertama, saya sangat kuat saat mengerem. Namun dengan ban soft, hanya tiga lap berjalan lancar, lalu roda belakang terus mengunci… ” desah Espargaro..
Tak Pernah Beruntung
Pol Espargaro tidak pernah beruntung di GP Austria, pada tahun 2017 dia mengalami kecelakaan dengan Hector Barbera, pada 2018 dia absen karena cedera.. Pada 2019 dia mengalami kerusakan mesin pada RC16-nya. . Tahun ini dia di tampol oleh rekan KTM-nya sendiri Miguel Oliveira …
“Kami tidak bisa melihat satu sama lain dan bertabrakan.. Kecelakaan balap biasa. Kami berdua setuju bahwa saya tidak bisa melakukan sesuatu yang berbeda di luar sana, saya sudah berada di garis putih. Saya kenal baik Miguel, dia memikirkan setiap manuver. Jika dia melakukan itu, itu hanya karena dia yakin dia bisa menyalipku,” kata Espargaro mengampuni rekannya….
Akibat absen di Brno dan MotoGP Austria (Spielberg), Espargaro hanya berada di peringkat 13 dunia dengan 19 poin. Pembalap KTM terbaik adalah rookie Brad Binder di urutan keempat.
