
RiderTua.com – Valentino Rossi pernah mengatakan untuk melanjutkan karirnya di MotoGP paling tidak butuh 7 balapan. Dari sana akan disimpulkan masa depannya. Kemudian pandemi itu membuat semuanya berubah. Di Yamaha, sudah terlihat jelas bagaimana mereka menyusun kekuatan line-up pembalap mereka dengan Maverick Vinales dan Fabio Quartararo. Apakah keputusan akan ditentukan tahun depan tentu tidak mungkin melihat kontrak habis tahun ini. Keputusan masih harus diambil sebelum akhir tahun ini. Yamaha mendesak Valentino Rossi secara halus: cukup 2 atau 3 balapan!
Yamaha Mendesak Valentino Rossi Secara Halus: Cukup 2 atau 3 Balapan!
Maio Meregalli bos tim pabrikan Yamaha MotoGP dibuat pusing. Masalah luar biasa terjadi di dalam tim garputala dan yang menjadi subjeknya Valentino Rossi. Namun sepertinya Yamaha memaksa meski secara halus.. Mereka terlihat tidak tergantung pada pada diagnosa pribadi Rossi. Dimana apapun keputusannya bagi Yamaha sama saja, dampaknya jelas hanya bagi Valentino Rossi…

Faktanya Valentino tidak akan punya waktu lebih lama. Untuk saat ini, tidak ada waktu banyak.. Meregalli mengatakan: “Untuk pembalap sekalibernya, saya pikir dua atau tiga balapan sudah cukup. Vale adalah orang yang sangat cerdas, dia dapat menilai levelnya dengan sangat cepat. “
Meregalli memberikan skenario apa yang dilakukan selanjutnya: “Rossi dan Yamaha pasti harus mengambil langkah maju satu sama lain. Saya yakin Yamaha akan bekerja untuk menempatkan Vale di posisi terbaik. Dia akan melakukan hal yang sama, mungkin sedikit menjauh dari gaya alaminya. Ngomong-ngomong, dia telah melakukan ini di masa lalu dan menunjukkan bahwa itu bukan masalah,” kata bos tim Yamaha itu..

Dilihat dari pernyataan Meregalli, Yamaha memang memuji kemampuan beradaptasi Rossi, namun dia juga mendesak agar Valentino cepat memutuskan masa depannya dengan tidak berlama-lama… Haluss…
Trending Artikel Minggu Ini ( TOP 5):
- Selamat Jalan Indy Munoz, Pembalap Cantik Ini Meninggal dalam Kecelakaan Tragis
- Kenapa Rossi Sebut Baju Balap Honda-nya Ini Aneh?
- ‘Luka Lama’ Rossi dan Marquez di 2015 Diungkit Mantan Bos Honda Ini
- Ketika Senjata Eksotis Ducati ‘Desmodromic Valve Control’ Dibungkam!
- Livio Suppo: Honda Tidak Sopan Terhadap Alex Marquez dan Pedrosa Terlihat Aneh di KTM