RiderTua.com – Mobil – Mazda sudah mulai memproduksi MX-30 di Jepang, dan beberapa negara di Eropa akan menyusul. Mobil ini sempat menjadi perbincangan di Indonesia. Tapi Mazda tak ingin membawanya karena suatu alasan. Mazda: MX-30 belum bisa didatangkan ke Indonesia.
Baca juga: Mazda Siap Jual MX-30 Tahun Depan, Hanya Tersedia 500 Unit
Mazda: MX-30 Belum Bisa Didatangkan ke Indonesia
Sebenarnya MX-30 bisa menjadi mobil yang akan disorot oleh konsumen Indonesia, lantaran ‘lain daripada yang lain’. Seperti ‘freestyle door’ khas RX-8 yang unik, hingga desainnya cukup modern. Dikatakan kalau mobil ini bisa mengisi daya cukup cepat, dan daya tempuh yang cukup jauh.
Namun Mazda lewat Eurokars Motor Indonesia (EMI) belum ingin membawa MX-30. EMI masih terus melakukan survei untuk melihat apakah ada potensi bagi mobil listriknya tersebut. Jika ada, maka mereka bisa mempertimbangkannya.
Sebenarnya mobil listrik sejenisnya belum tersedia di Indonesia. Kalaupun ada, itupun bukan jenis SUV layaknya MX-30. Apalagi banyak produsen termasuk Mazda yang urung menjual mobil listrik karena belum adanya insentif penuh.
Sejauh ini EMI mengenalkan mobil yang masuk dalam CX series. Seperti CX-3, CX-8, dan CX-30. MX-30 masih menjadi pertimbangan, walau belum bisa dibawa ke Indonesia, setidaknya untuk sekarang.
Perkiraannya, kalau bukan tahun ini mungkin di tahun 2021 atau 2022. Itupun tergantung cepat lambatnya insentif atau aturan emisi tersebut disahkan. Kalau saja dilakukan lebih cepat, maka mobil listrik seharusnya bisa langsung dijual di Indonesia.
