RiderTua.com – Mobil – Sepanjang tahun ini, keadaan pasar otomotif Indonesia sudah melesu. Beberapa penjualan kendaraan menunjukkan adanya penurunan. Bahkan ada yang sampai anjlok atau menurun drastis. Kata Daihatsu soal kondisi pasar otomotif Indonesia yang menurun.
Baca juga: Walau Termahal, Daihatsu Sigra Varian Ini Jadi yang Terlaris !
Kata Daihatsu Soal Kondisi Pasar Otomotif Indonesia yang Menurun
Dilansir dari Liputan6.com (11/10/2019), menurunnya penjualan disebabkan oleh efek pasca Pemilu, atau sebab lainnya. Astra Daihatsu Motor (ADM) mempaparkan sebab lainnya dari penurunan penjualan tersebut.
Salah satunya yaitu penurunan daya beli oleh konsumen. Terkadang kalau harga mobil naik terus dan semakin mahal, maka sebagian konsumen mulai berpikir dua kali sebelum membeli.
Selain itu, adanya perang dagang antara China dengan Amerika Serikat menjadi penyebab lainnya. Kemudian ada faktor keamanan, kebakaran hutan atau karhutla, hingga GDP turun menjadi penyebab lainnya.
ADM merasa program DP mobil murah atau nol persen dirasa belum mampu menaikkan penjualan mobil. Sepertinya ADM dan produsen otomotif lainnya perlu menyusun strategi lain agar bisa meningkatkan penjualan.
Kondisi tiap segmen mobil memang tidak menentu. Seperti LCGC, yang kondisinya menurun tanpa sebab. Apalagi dengan kenaikan PPnBM sebesar dua persen, harganya bisa naik dan mungkin penjualannya tidak selaris dulu lagi.
