RiderTua MotoGP – Red Bull Ring adalah satu-satunya sirkuit di mana Marc Marquez belum pernah menang. Wajar jika Marc bermimpi bisa menjadi yang tercepat disana. Dominasi Ducati di Austria tak terbantahkan, Red Bull Ring adalah kubu Ducati. Sejak MotoGP digelar Austria pada 2016, hanya dimenangkan oleh motor merah dengan Andrea Iannone, Andrea Dovizioso dan Jorge Lorenzo. Akankah Ducati menyerah kali ini, melihat Marc Marquez dan Repsol Honda-nya berada dalam kondisi yang mengesankan?. Marc belum pernah menang di Austria, Duo Ducati berniat kandaskan mimpi Marquez !
Marc Belum Pernah Menang di Austria
“Tidak, kami bukan salah satu dari orang-orang yang menyerah, baik saya maupun Dovi dan semua Ducati. Jelas bahwa situasi pertarungan sangat- sangat sulit. Marc adalah Marc terkuat yang pernah kita lihat tahun ini. Sangat sulit untuk mengalahkannya.” kata Danilo Petrucci..
Duo Ducati Berniat Kandaskan Mimpi Marquez !
Petrucci menambahkan bahwa mereka harus memberikan 110 persen di Austria untuk mengalahkannya. Red Bull Ring adalah wilayah kekuasan Ducati, tetapi setiap tahun level dan performa motor dan pembalap berubah. Petrucci dan timnya akan melihat kondisi yang mereka temukan di trek dan semua variabel yang memainkan peran besar dalam balapan disana. Memang trek Austria menarik bagi Ducati dibandingkan yang lain, tapi menurut Petrux mereka sekarang belum tentu favorit menang. Namun setidaknya mereka bisa perjuangkan podium atau bahkan menang.
2019 Petrucci yang Menang ?
Petrucci mengejar targetnya sendiri, setelah kekecewaan dengan hanya finis kedelapan di Brno, dia hanya unggul 15 poin dari Alex Rins. Tidak akan mudah untuk tetap menjaga peringkat 3 dunia.. Apakah niat untuk menjadi pembalap ke-4 Ducati yang menang disana bisa dilakukan dia? Setelah Andrea Iannone (2016), Andrea Dovizioso ( 2017), Jorge Lorenzo (2018) tahun ini Petrucci ?
Klasemen pembalap setelah 10 seri 19 putaran :
1. Marquez, (210 poin). 2. Dovizioso (147 poin). 3. Petrucci (129 poin). 4. Rins (114 poin). 5. Viñales (91 poin). 6. Rossi (90 poin). 7. Miller (86 poin). 8. Crutchlow (78 poin). 9. Quartararo (76 poin). 10. Pol Espargaró (61 poin). 11. Nakagami (57 poin) 12. Morbidelli (52 poin). 13. Mir (39 poin). 14. Aleix Espargaró (31 poin). 15. Iannone (21 poin). 16. Lorenzo (19 poin). 17. Zarco (18 poin). 18. Oliveira (18 poin). 19. Bagnaia (15 poin). 20. Rabat (14 poin). 21. Bradl (13 poin)..