RiderTua Mobil – Akhir-akhir ini, segmen LCGC sudah menunjukkan penurunan tren. Entah mengapa LCGC sudah berkurang peminatnya, kemungkinan seiring dengan naiknya tren di segmen mobil lainnya. Pajak LCGC dinaikkan akan berdampak buruk.
Baca juga: Nasib LCGC di Indonesia Setelah Muncul Mobil Listrik
Pajak LCGC Dinaikkan akan Berdampak Buruk ?
Namun kabar terbaru muncul soal LCGC, mengenai pajak PPnBM mobil jenis ini akan dinaikkan 3 persen. Tentu ini membuat pajak dan harga mobil LCGC menjadi naik. Sehingga keberadaan LCGC sudah semakin buruk.
Walaupun begitu, nyatanya ‘ancaman’ ini tidak berpengaruh besar bagi produsen mobil, setidaknya untuk sekarang. Seperti Daihatsu, yang merasa tidak khawatir akan hal ini. Meski Daihatsu memiliki dua mobil LCGC yang cukup laris, yaitu Sigra dan Ayla.
Baik Ayla maupun Sigra berkontribusi besar dalam penjualan Astra Daihatsu Motor (ADM) selama ini. Sigra menyumbang 29 persen dan Ayla 14 persen, jika digabungkan menjadi 43 persen. Angka yang cukup besar untuk dua model LCGC.
ADM mengetahui jika kenaikan pajak LCGC akan memberi dampak pada konsumennya. Tetapi, sekali lagi ADM tidak mengkhawatirkan hal tersebut, mengingat pertumbuhan ekonomi di Indonesia sudah semakin bagus. ADM berharap dampak dari kenaikan tersebut tidak terlalu besar.
LCGC pada awalnya dibuat oleh pemerintah Indonesia untuk mengurangi jumlah pengguna sepeda motor. Selain itu, mobil ini beremisi rendah dan dengan harga yang lebih murah dari mobil biasa.
Referensi: Detik.com (06/08/2019)
